Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas bekerjasama dengan Universitas Palangka Raya (UPR) tentang kerjasama pembangunan daerah dan penyelenggaraan Tri Dharma, melalui kerjasama yang sudah dilakukan bersama LPPM UPR dan bentuk operasional dari kerjasama melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Hal itu disampaikan Plh. Sekretaris Daerah Richard, dalam sambutan tertulis Bupati Gunung Mas, pada rapat koordinasi pelaksanaan KKN – Tematik tahun 2023, di aula Bappedalitbang Kabupaten Gunung Mas, Senin (8/4/2023).
Lebih lanjut Richard katakan, pembangunan daerah yang kita laksanakan di Kabupaten Gunung Mas merupakan upaya bersama dari seluruh komponen masyarakat yang ada, diantaranya mulai dari pemerintah tingkat pusat sampai tingkat desa , legislatif, pihak swasta, tokoh masyarakat tokoh agama tokoh adat, organisasi masyarakat, LSM, perguruan tinggi dan media.
Kerjasama ini menjadikan UPR sebagai mitra Pemkab Gunung Mas dalam pelaksanaan pembangunan daerah khususnya pembangunan sumber daya manusia melalui penyelenggaraan Tri Dharma perguruan tinggi, yaitu dengan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat.
Ia menambahkan dengan adanya kerjasama ini maka dapat mempercepat pencapaian target program pencegahan dan penurunan stunting, kemudian menjadikan Kabupaten Gunung Mas sebagai laboratorium lapangan bagi seluruh civitas akademika UPR.
“itu tentu dengan melaksanakan Tri Dharma perguruan tinggi guna mendukung pembangunan dan pengembangan potensi daerah di Kabupaten Gunung Mas,” ujarnya.
Sementara itu ditempat yang Kepala Bappedalitbang Kabupaten Gunung Mas Yantrio Aulia meyampaikan rapat ini bertujuan untuk melakukan koordinasi terkait pelaksanaan KKN Tematik tahun 2023 diwilayah Kabupaten Gunung Mas dan untuk menentukan rencana lokasi dan tema program pelaksanaan KKN Tematik tahun 2023.
“Dalam rangka mendukung kegiatan dan program yang dimaksud pemerintah daerah melalui Bappedalitbang mendukung berupa bantuan dana stimulus yang akan diberikan kepada kelompok mahasiswa KKN yang berlokasi di Gunung Mas khususnya lokus stunting,” tandasnya.
Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Kelurahan Kuala Kurun menggelar kegiatan Forum Konsultasi Publik (FKP) yang bertempat pada ruang rapat kantor Kelurahan Kuala Kurun, Senin (08/05/23).
Lurah Kuala Kurun Wilna Elita dalam sambutannya mangatakan bahwa dirinya yang mana juga akan dibantu oleh tim dari BPS akan melakukan yang terbaik dalam melakukan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek).
“Regsosek itu sendiri ialah berupa data yang dapat menjadi acuan untuk menyusun dan melaksanakan program terkait sosial dan ekonomi,” tambahnya.
Dirinya mengatakan tujuan dari Regsosek adalah untuk memperoleh daftar keluarga yang akan diverifikasi sehingga dapat ditentukan tingkat kesejahteraan keluarga bersama.
“Adapun tugas Ketua RT yang kami undang adalah untuk membantu BPS dalam memverifikasi data, misalkan data warga yang baru pindah, warga yang meninggal dunia, dan lain-lain,” jelasnya.
“Kami dari Kelurahan Kuala Kurun mendukung dengan penuh berbagai program dari Pemerintah Pusat ataupun Pemerintah Daerah dimana untuk kemajuan ekonomi di daerah kita,” Tandasnya.
Kegiatan FKP ini sendiri merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi yang dilaksanakan pada bulan Mei yang bertempat pada seluruh kelurahan di Kab. Gumas.
Kegiatan ini dihadiri oleh Seluruh Ketua RT pada Kelurahan terkait dan Pegawai Badan Pusat Statistik (BPS)
Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Yansiterson menghadiri kegiatan deklarasi revitalisasi Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) yang bertempat di Pos Kamling Rt. 06 Jalan Delima Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Kamis (04/05/23).
“Kita akan menggelorakan dan mengaktifkan kembali poskamling di seluruh daerah Kabupaten Gunung Mas” ucapnya ketika menyampaikan sambutan dari Bupati Gumas Jaya Samaya Monong.
Ia berucap bahwa jajaran pemerintah daerah mulai dari RT, RW, kepala desa, lurah, dan camat, harus mendukung revitalisasi satkamling, dan menindaklanjuti revitalisasi satkamling di wilayah masing-masing.
“Menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat bukan hanya menjadi tugas Polri/TNI, masyarakat umum juga memiliki tugas untuk menjaga kamtibmas dengan salah satu cara yaitu mengaktifkan satkamling di wilayahnya masing-masing,” jelasnya
Dirinya pun berpesan agar masyarakat mengingat dan mengetahui isyarat yang muncul apabila satkamling berjalan, diantaranya apabila kentongan atau lonceng berbunyi dua kali maka tandanya situasi aman dan petugas berada di lokasi, dan apabila kentongan atau lonceng berbunyi 15 kali maka tandanya ada emergency atau kejadian berbahaya terjadi.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres Gumas AKBP Asep Bangbang Saputra mengatakan situasi kamtibmas yang kondusif tentu sangat diharapkan oleh seluruh masyarakat untuk dapat diwujudkan, sehingga menimbulkan perasaan tentram dan damai bagi setiap masyarakat.
Dirinya mengatakan bahwa kegiatan deklarasi revitalisasi satkamling tersebut memiliki arti penting bagi masyarakat Gumas, yang mana satkamling merupakan aktivitas kesadaran yang berdasarkan atas kesamaan maksud dan tujuan sebagai pencegahan dini gangguan kamtibmas .
“Kegiatan ini hendaknya menjadi wujud sinergitas Polri dan masyarakat untuk berpartisipasi dan peduli dalam meningkatkan kepekaan dan daya tangkal masyarakat dalam masalah keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing” imbuhnya
Beliau berharap dengan mengaktifkan lagi satkamling di lingkungan masing-masing bisa mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Gumas.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua RT di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Bhabinkamtibmas , Babinsa, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, dan tamu undangan lainnya
Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perhubungan (DLHKP) Gumas menggelar kick off meeting penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 bertempat di Ruang Rapat Lantai I Kantor Bupati, kamis (04/05/23).
Bupati Gumas Jaya Samaya Monong dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Gumas Efrensia L.P Umbing mengatakan bahwa dalam rangka mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan, Kementerian Dalam Negeri menerbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) nomor 7 Tahun 2018 tentang Pembuatan dan Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).
“KLHS RPJPD dimaknai sebagai analisis sistematis, menyeluruh, dan partisipatif menjadi dasar untuk mengintegrasikan tujuan pembangunan berkelanjutan ke dalam dokumen RPJPD,” terangnya.
Dirinya menambahkan bahwa Permendagri nomor 7 Tahun 2018 tersebut bertujuan untuk memandu Pemerintah Daerah dalam merumuskan skenario pencapaian 17 tujuan pembangunan berkelanjutan dengan 319 indikatornya.
“Dalam upaya mengidentifikasi dan perumusan isu pembangunan berkelanjutan terkait dengan kebijakan rencana program dalam RPJPD Gumas, maka perlu dibangun komitmen dan keterlibatan semua stakeholder agar dapat melahirkan kajian yang berkualitas yang dapat diimplementasikan kedalam program dan kegiatan,” imbuhnya
Beliau juga berharap bisa mendapatkan bantuan dan kerja sama tenaga ahli dari akademisi dan Tim Pokja Gumas, saling bersinergi dalam rangka penyusunan KLHS RPJPD Gumas.
Pada kesempatan yang sama Kepala DLHKP Gunung Mas Rody Aristo Robinson mengatakan tujuan dari kegiatan tersebut ialah untuk memberikan pengarahan, pembekalan, penjelasan pembuatan KLHS RPJPD kepada tim pembuat KLHS RPJPD dan para pihak terkait.
“Sasaran dari kegiatan ini adalah ketersediaan informasi dan penjelasan mengenai kebijakan dan tata cara penyelenggaraan KLHS RPJPD Kabupaten Gunung Mas tahun 2025-2045,” tandasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Plh. Sekretaris Daerah, seluruh Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), BUMN/BUMD, Akademisi dari Universitas Palangka Raya dan Global Green Growth Institute (GGGI) Kalimantan Tengah, dan tamu undangan lainnya.
Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Peringati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar pertandingan bola voli antar Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) dan BUMN/BUMD bertempat di lapangan Isen Mulang Kuala Kurun, Kamis (04/05/23).
Pada saat acara pembukaan event tersebut, Bupati Gumas Jaya Samaya Monong dalam sambutanya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Yansiterson mengatakan dengan adanya kegiatan olahraga tersebut selain untuk menyalurkan hobi juga dapat digunakan sebagai ajang silaturahmi, memperkokoh persatuan, persaudaraan dan kebersamaan
“Dengan kegiatan olahraga ini, maka secara tidak langsung merupakan upaya bersama dalam mengembangkan olahraga bola voli di Kabupaten Gunung Mas,” ujarnya.
Dirinya berharap untuk kedepannya para pemain yang mengikuti kegiatan tersebut dapat terus dibina dan dikembangkan untuk mengikuti kejuaraan yang lebih besar lagi.
“Kepada peserta kegiatan bola voli ini, saya ucapkan selamat bertanding dengan penuh semangat , pantang menyerah, dan raih prestasi, tunjukkanlah semua kemampuan yang dimiliki, dengan tetap menjaga sportivitas,” tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikpora Aprianto menjelaskan bahwa lomba bola voli tersebut berlangsung dari tanggal 4 sampai 10 mei, dan bertempat di Lapangan Isen Mulang Kuala Kurun.
“Adapun hadiah juara 1 sebesar 7 juta rupiah, juara 2 sebesar 6 juta rupiah, dan juara 3 sebesar 5 juta rupiah,” tukasnya.
Lomba tersebut diikuti oleh 27 tim putra dan 19 tim putri, sebanyak 26 panitia atau kru pendukung, 2 orang tim kesehatan, dan 4 orang tim keamanan.
Kegiatan ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah terkait, Pimpinan BUMN/BUMD, dan undangan lainnya.