MMCGumas – Kuala Kurun – Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas), Herson B. Aden memimpin rapat kesiapan sarana dan fasilitas perlengkapan Kalimantan Tengah (Kalteng) Bermazmur yang akan dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 20 September Tahun 2024 di Stadion Mini Kota Kuala Kurun.
Rapat secara virtual bersama panitia Kalteng Bermazmur Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng juga dihadiri Asisten Setda Gumas, Kepala Perangkat Daerah, serta panitia lokal Kab. Gumas. Rapat dilaksanakan di Lantai I Kantor Bupati Gumas, Kamis (10/09/2024).
Herson mengatakan ada perubahan jadwal kegiatan Kalteng Bermazmur yang awalnya dijadwalkan tanggal 16 September diubah menjadi tanggal 20 September 2024.
“Ya ini permintaan dari Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran karena berhubung tanggal 16 September Gubernur Kalteng dan pejabat lainnya ada agenda kegiatan luar yang harus diselesaikan, jadi panitia juga harus menyesuaikan jadwal yang ditentukan tersebut,” ujar Herson saat diwawancarai.
Herson menjelaskan panitia lokal dan panitia Pemprov Kalteng membahas terkait sarana dan fasilitas kelengkapan maupun serangkaian acara kegiatan Kalteng Bermazmur, berhubung jadwal Kalteng Bermazmur ada perubahan.
Pada kesempatan itu, dirinya menyampaikan bahwa Kab. Gumas akan menyiapkan beberapa hal, mulai dari perlengkapan sarana prasarana dan fasilitas kegiatan guna mendukung terlaksananya Kalteng Bermazmur di Kuala Kurun.
Herson juga berharap kepada panitia Kalteng Bermazmur supaya dapat berkunjung dan memantau langsung ke Kab. Gumas.
“Pastinya mereka dapat melihat langsung kondisi dan tempat pelaksanaan kegiatan, sehingga persiapan Kalteng Bermazmur dapat terlaksana dengan baik,” tandasnya.
MMCGumas – Kuala Kurun – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), Shella Herson B. Aden, menghadiri sekaligus menjadi pemateri dalam kegiatan Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Penyelenggara Layanan PAUD HI di Kab. Gumas, Selasa (10/09/2024).
Dalam paparannya yang mengangkat tema “Pendidikan Holistik Integratif bagi Anak Usia Dini,” dirinya mengatakan PAUD Holistik Integratif adalah penanganan anak usia dini secara utuh yang mencakup layanan gizi dan kesehatan, pendidikan dan pengasuhan, dan perlindungan, untuk mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak yang dilakukan secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat, pemerintah daerah, dan pusat.
“Adapun tujuan umum pendidikan holistik integratif bagi anak usia dini adalah untuk menuju terwujudnya anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia, sedangkan tujuan khususnya ialah terpenuhinya kebutuhan esensial anak usia dini secara utuh meliputi kesehatan dan gizi, rangsangan pendidikan, pembinaan moral-emosional dan pengasuhan sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai kelompok umur, terlindunginya anak dari segala bentuk kekerasan, penelantaran, perlakuan yang salah, dan eksploitasi di manapun anak berada,” terangnya.
“Terselenggaranya pelayanan anak usia dini secara terintegrasi dan selaras antar lembaga layanan terkait, sesuai kondisi wilayah dan terwujudnya komitmen seluruh unsur terkait yaitu orang tua, keluarga, masyarakat, Pemerintah dan Pemerintah Daerah, dalam upaya pengembangan anak usia dini holistik-integratif,” tambahnya.
Shella menerangkan kegiatan pengendalian mutu penyelenggaraan PAUD Holistik adalah dengan melakukan monitoring, supervisi, evaluasi dan pelaporan dan tindak lanjut yang dapat dilakukan antara lain memperbaiki kekurangan yang ada, menjaga konsistensi dalam penyelenggaraan serta siap menjadi PAUD percontohan.
“Keterpaduan kegiatan bermain dan permainan yaitu dengan kreasi menggunakan objek, cerita bersambung, permainan drama kreatif, gerakan kreatif dan pertanyaan kreatif. Selamat menjadi pendidik yang dicintai anak-anak,” tandasnya.
Sementara itu perwakilan dari BPMP Provinsi Kalimantan Tengah, Ely Ariani, menilai PAUD berkualitas adalah satuan PAUD yang memiliki lingkungan belajar yang aman, nyaman dan mampu memfasilitasi agar anak berkembang dengan utuh.
“PAUD berkualitas ditentukan dari kualitas layanannya, bukan dari kondisi sarana dan prasarana serta kelengkapan fasilitasnya. Sarana prasarana adalah pendukung dalam memastikan lingkungan belajar di satuan PAUD aman dan nyaman bagi peserta didik,” tukasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Perangkat Daerah terkait atau yang mewakili, Bunda PAUD se-Kab. Gumas, Pokja Bunda PAUD se-Kab. Gumas, Kepala Sekolah TK dan KB se-Kab. Gumas dan tamu undangan lainnya.
Foto bersama : Pj. Bupati Gumas, besama unsur Forkopimda, Kepala OPD dan seluruh Pegawai Negeri Sipil setingkat Pejabat Eselon III dan Eselon IV.
MMCGUMAS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) menggelar acara Ikrar Bersama Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024. Kegiatan dipusatkan di GPU Damang Batu, Rabu (11/09/2024).
Turut hadir Penjabat (Pj) Bupati Gumas, Herson B. Aden, unsur Forkopimda Gumas, Sekretaris Daerah, Asisten Setda, Seluruh Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemkab Gumas, Ketua Bawaslu, seluruh Camat dan Lurah se-Kab. Gumas, seluruh Pegawai Negeri Sipil setingkat Pejabat Eselon III dan Eselon IV.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Gumas, Herson B. Aden, menyampaikan bahwa dalam momentum Pilkada, ASN memiliki peran yang sangat strategis sebagai pelayan publik yang harus menjaga profesionalisme dan netralitas.
“Asn tidak boleh berpihak kepada kepentingan politik tertentu, baik itu partai politik maupun calon tertentu. Sebagai abdi negara, kita harus menjadi contoh dalam menjalankan prinsip netralitas, sehingga dapat menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” tegas Herson.
Dirinya menekankan bahwa netralitas ASN merupakan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara dan merupakan tanggung jawab moral yang harus dijaga bersama.
“ASN juga dilarang menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan politik, dan dilarang melakukan tindakan yang dapat diartikan sebagai bentuk dukungan kepada salah satu pihak yang berkompetisi dalam pemilihan kepala daerah ini,” ucap Herson.
“Saya mengajak seluruh ASN Kab. Gumas untuk tetap fokus pada tugas pokok dan fungsi kita sebagai pelayan publik,” tutupnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kab. Gumas, Kristening, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut diselenggarakan untuk memperkuat komitmen seluruh ASN dalam menjaga prinsip netralitas, khususnya dalam menghadapi situasi politik yang ada.
Kristening juga mengatakan tujuan kegiatan untuk mempertegas komitmen ASN dalam menjaga netralitas di lingkungan kerja, menghindari keterlibatan ASN dalam kegiatan politik praktis dan mempertegas komitmen Pemda untuk bersikap netral.
“Saya berharap ASN di lingkungan pemkab Gumas dapat mengikuti dengan penuh antusiasme dan kesadaran tinggi akan pentingnya menjaga netralitas,” tandasnya.
MMC.GUNUNGMASKAB.GO.ID – Pemerintah kabupaten Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) setempat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) antar anggota kelompok kerja operasional (Pokjanal) yang tujuannya untuk memperkuat koordinasi.kegiatan dilaksanakan di aula GPU Damang Batu, pada Senin, (9/9/2024).
Kegiatan ini dihadiri Pj Ketua TP-PKK dan Pj Ketua DWP Gumas Shella Herson B. Aden, Sekda Richard FL, Kepala Bapperida Yantrio Aulia, Plt Sekdis DPMD Warsinie, Camat, Lurah dan 114 Kades di wilayah Kabupaten Gumas.
Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Gumas Richard FL mengatakan, rakor Pokjanal ini, sebagai upaya memperkuat koordinasi antar Anggota Kelompok Kerja Operasional Posyandu baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan, kelurahan dan desa.
Menurut Sekda pokjanal Posyandu merupakan wadah koordinasi pengelolaan program pembinaan dan pengembangan Posyandu dari unsur Pemerintah dan melibatkan peran serta Masyarakat. “Maka dengan adanya kegiatan rakor ini, saya berharap bisa lebih diperkuatkan lagi,” ujarnya.
Sekda jelaskan salah satu tupoksi Pokjanal Posyandu adalah menyiapkan data dan informasi tentang keadaan maupun perkembangan kegiatan yang berkaitan pengelolaan Posyandu dan menindaklanjuti sesuai permasalahan yang ada.
“Hal ini tentunya menjadi bagian penting dalam rangka menguatkan kelembagaan Posyandu. Karena tujuannya jelas pertama untuk mengintensifkan pertemuan anggota pokjanal Posyandu dengan Pokjanal daerah sehingga adanya kerja sama yang baik antar Lintas Sektor,”ucapnya.
Tingkat Kabupaten Gunung Mas dalam melaksanakan kegiatan pembinaan, monitoring dan evaluasi penyelenggaraan Posyandu yang ada harus meningkatkan koordinasi, pembinaan, fasilitasi, advokasi dan dukungan untuk meningkatkan fungsi kinerja posyandu.
“Dengan begitu bisa menyamakan persepsi seluruh pemangku kepentingan dalam mendukung kemajuan pokjanal posyandu untuk ditingkatkan menjadi posyandu aktif dalam strata purnama dan mandiri,” tukasnya.
MMCGumas – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) menggelar rapat kesiapan Kalimantan Tengah (Kalteng) Bermazmur yang akan dilaksanakan di Kota Kuala Kurun pada Senin (16/09/2024).
Rapat dilakukan secara virtual bersama Penjabat (Pj) Bupati Gumas, Herson B. Aden, Sekda Gumas, Assisten Setda, semua Kepala Perangkat Daerah dan seluruh Aras Gereja Kuala Kurun dengan Ketua Panitia Penyelenggara Kalteng Bermazmur Prov. Kalteng di ruang rapat lantai I Kantor Bupati Gumas
Rapat kali ini panitia lokal dan panitia Pemprov. Kalteng membahas terkait sarana dan fasilitas kelengkapan maupun serangkaian acara kegiatan Kalteng Bermazmur.
Pada kesempatan itu, Herson menyampaikan bahwa Kab. Gumas akan menyiapkan beberapa fasilitas yang ada mulai dari perlengkapan sarana dan fasilitas kegiatan.
Dia juga mengatakan Pemkab Gumas akan menyediakan juga fasilitas jaringan internet untuk kegiatan Gumas Bermazmur yakni live streaming yang akan disaksikan oleh masyarakat banyak terkhususnya umat Kristiani.
“Panitia penyelenggara Prov. Kalteng akan berkolaborasi dengan panitia Kab. Gumas dalam menyuksekan acara Kalteng Bermazmur yang akan dilaksanaka pada tanggal 16 September 2024,” ujar Herson.
Sementara itu, Ketua Panitia penyelenggara Kalteng Bermazmur Prov. Kalteng, Linae Victoria Aden, berharap Kab. Gumas dapat mempersiapkan segala kelengkapan dan mensukseskan acara Kalteng Bermazmur Tahun 2024.
Ia juga berharap seluruh panitia yang berpartisipasi agar dapat bekerjasama dengan baik dalam menyiapkan sarana kelengkapan selama kegiatan berlangsung.
Disamping itu, dirinya juga menyampaikan beberapa serangkaian acara Kalteng Bermazmur yakni mulai dari pembukaan, ceremonial sampai penutupan.
“Semoga saja kegiatan ini berjalan baik dengan lancar tanpa ada satu kendala apaun baik dari awal sampai hingga berakhirnya acara, sehingga masyarakat Kristiani dapat memuji dan memuliakan nama Tuhan,” tutupnya.