Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong didampingi Ketua TP-PKK Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong meletakan batu pertama Rumah Toko (RUKO) Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun yang dilaksanakan di Jalan Sangkurun, MInggu (10/4/2022).
Turut Hadir Wakil Bupati Kab. Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing, didampingi Bapak DK Mandarana, Anggota DPRD dapil I juga sebagai Anggota Majelis Sinode GKE Pdt. Rayaniati Djangkan, Ketua Pekerjaan Harian Majelis Resort GKE Kuala KUrun Pdt. Dein G. Narang serta tamu undangan lainnya.
Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong mengatakan, dengan dibangunnya Rumah Toko (RUKO) Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun untuk kemandirian dana untuk mendukung pelayanan dan anggaran dana yang diperlukan.
“Harapan kami kita perlu mencari solusi-solusi yang terbaik dari yang baik supaya pembangunan ini bisa berjalan dengan baik,” harap Jaya Samaya Monong juga selaku Ketua Perwakilan Majelis Sinode Perwakilan Kabupaten Gunung Mas.
Bupati Gumas Jaya Samaya Monong juga meminta supaya pembangunan Rumah Toko (RUKO) Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun ini harus ada halamannya yang luas supaya orang belanja nyaman.
“Silahkan untuk panitia untuk review kembali disusun ulang untuk desainnya tata letaknya yang bagus supaya tidak bongkar pasang lagi,” terangnya.
Jaya juga menyampaikan kepada yang berhadir supaya berbagi berkat dari Tuhan untuk pembangunan Rumah Toko (RUKO) Majelis Resort dan Majelis Jemaat GKE Kuala Kurun ini.
“Saya juga akan berbagi berkat yang Tuhan titipkan dalam pembangunan dua ruko dan satu ruko, silahkan warga jemaat untuk untuk berbagi berkat,” tambahnya.
Semetara Itu Ketua Majelis Pekerja Harian Majelis Resort GKE Kuala Kurun Pdt. Dein G. Narang mengatakan pemberitaan injil merupakan kabar yang baik dan tugas pengutusan gereja harus selalu diberitakan, dan bagian kita untuk melakukan hal itu.
“Saya mengajak kita semua warga GKE untuk berbagi anugerah yang ada pada diri kita untuk pekerjaan yang indah ini, terima kasih untuk panitia yang sudah melangkah dengan iman,” ungkapnya.
“Kami juga mengharapkan petunjuk dan juga mengharapkan bantuan dari Bapak Bupati Gunung Mas dan pembangunan ini akan segera tuntas dan menjadi berkat tidak hanya menjadi sebuah bangunan yang mangkrak karena itu kesaksian kita akan semakin pudar ketika sesuatu yang kita lakukan tidak terselesaikan,” ujarnya.
Dalam laporan Ketua Panitia Naftali mengatakan, bangunan ruko ini berjumlah empat pintu dengan dana yang diperlukan sebesar Rp. 697.798.000 dana yang tersedia saat ini sebesar Rp. 175.000.000 sehingga kekurangan dana sebesar Rp. 522.790.000.
“Kami atas nama panitia mengucapkan terima kasih atas kepercayaan bagi kami untuk melaksanakan pekerjaan ini, saya mengajak kita semua, marilah kita satu hati satu pandangan, satu niat satu harapan dan satu tujuan untuk menata langkah kita untuk mewujudkan cita-cita luhur ini yang merupakan anugerah Tuhan yang luhur bagi kita,” pungkasnya.
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id- Memperingati bulan suci ramadan 1443 hijriah tahun 2022, personel Satuan Reserse (Satres) Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Gunung Mas (Gumas) membagikan takjil untuk berbuka puasa, yang dikemas dalam Satresnarkoba Bagi Takjil (Sarebata).
“Takjil ini kami berikan kepada jemaah yang akan berbuka puasa di Mushola Nurrul Fallah, Jalan Sangkurun, Kelurahan Kuala Kurun,” ucap Kapolres Gumas AKBP Irwansah, melalui Kasat Narkoba Iptu Budi Utomo, Senin (4/4).
Dia menuturkan, pembagian takjil atau makanan untuk berbuka puasa ini merupakan inisiatif dari personel Satres Narkoba Polres Gumas, untuk mengisi bulan suci ramadan dengan kebaikan, keberkahan, dan saling berbagi antar sesama.
“Ini adalah cara kami berbagi kepada jemaah yang melaksanakan ibadah puasa di bulan suci ramadan, dengan membagikan takjil kepada jemaah di masjid maupun mushola,” terangnya.
Disela-sela pembagian takjil, tambah dia, juga diingatkan kepada jemaah untuk selalu mematuhi protokol kesehatan (prokes) secara ketat, sehingga akan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19.
“Kami berharap jemaah tidak menilai takjil yang diberikan dari harganya. Akan tetapi, inilah indahnya berbagi di bulan suci ramadan,” tandasnya.
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Personel Satuan Reserse (Satres) Narkoba Kepolisian Resor (Polres) Gunung Mas (Gumas) melakukan bakti sosial (baksos), dengan membagikan beras dan bingkisan sembilan bahan pokok (sembako) kepada warga.
“Dalam rangka Jumat Berkah, kami melakukan baksos yang dikemas dengan jargon Satuan Reserse Narkoba Bagi Sembako Masyarakat (Sarenabakomas),” ucap Kapolres Gumas AKBP Irwansah, melalui Kasat Narkoba Iptu Budi Utomo, Jumat (8/4).
Dia mengatakan, pembagian beras dan bingkisan sembako ini diberikan kepada sejumlah warga di Kampung Baru, Kelurahan Kuala Kurun, yang sudah ditetapkan sebagai Lewu Isen Mulang Anti Narkoba dan Lewu Pancasila.
“Warga di Kampung Baru yang menerima beras dan bingkisan sembako, yakni Supian (72), Suyatno (38), M Sumaidilah (22), Niam (22), dan Mustafirin (25),” ujarnya.
Dia menambahkan, dalam pembagian beras dan bingkisan sembako ini, juga disampaikan kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat, demi kesehatan dan keselamatan, serta mengikuti program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah.
“Tentu kami berharap bantuan yang diberikan, dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” tukasnya.
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) dan Evaluasi Realisasi Pelaksanaan APBD Pemerintah Kab. Gunung Mas Triwulan I Tahun Anggaran 2022 di Aula Bapedalitbang, Jumat (8/4/2022).
Rapat dibuka langsung oleh Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing dan dihadiri oleh Ketua DPRD Gumas Akerman Sahidar, Sekretaris Daerah Kab. Gumas Yansiterson, Kepala Bappedalitbang Yantrio Aulia, Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Gumas, dan seluruh Camat se Kabupaten Gunung Mas.
“Pengendalian merupakan serangkaian manajemen dari banyak sektor, baik dari dokumen rencana, tata kelola pelaksanaan dan penganggaran maupun output dan outcome yang dihasilkan. Pengendalian bertujuan untuk menjamin agar sesuatu yang direncanakan dan dilaksanakan Sesuai dengan Program dan Kegiatan yang disepakati dalam APBD Tahun Anggaran 2022 ini,” kata Efrensia L.P. Umbing.
Efrensia L.P. Umbing menerangkan, Apa yang kita laksanakan melalui pembangunan Daerah ini merupakan upaya kita dalam mensejahterakan masyarakat dan untuk mewujudkan Gunung Mas yang BERMARTABAT, MAJU, BERDAYA SAING, SEJAHTERA, dan MANDIRI.
Pelaksanaan rencana pembangunan ini nanti akan berkorelasi dengan nilai terhadap penggunaan anggaran dalam rangka terwujudnya pemerintahan yang berorientasi kepada hasil.
Berdasarkan data realisasi yang disampaikan Perangkat Daerah per tanggal 5 April 2022 kepada Bappedalitbang Kab. Gumas, bahwa Realisasi Anggaran hingga Triwulan I Tahun Anggaran 2022 adalah Pendapatan Daerah sebesar 19,66 %, dengan rincian Pendapatan Asli Daerah 6,32 %, Pendapatan Transfer 21,42 %, Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah masih nihil, Belanja Daerah sebesar 9,60 %, dengan rincian, belanja operasi 12,40 %, belanja modal 2,07 %, belanja tidak terduga 0,18 %, dan belanja transfer 9,25 %.
Wakil Bupati Gunung Mas menjelaskan, Target penyerapan anggaran kita adalah 20%, bila melihat dari realisasi penyerapan kita yang per tanggal 5 April 2022 untuk Pendapatan Daerah berada pada 18,99% dan untuk Belanja Daerah hanya 9,60%, maka dapat diartikan kinerja kita kurang optimal.
Hal ini mohon menjadi perhatian kita bersama, untuk segera mengambil langkah-langkah strategis demi percepatan penyerapan anggaran kita di Triwulan selanjutnya.
Berdasarkan Surat MENPAN RB Nomor B/414/AA.05/2022 tanggal 7 Maret 2022 perihal Hasil Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2021, bahwa nilai hasil evaluasi kinerja kita meningkat menjadi 63,09 dengan nilai tingkat Akuntabilitas Kinerja adalah B, kenapa ini penting kita ketahui bersama.
“Hasil realisasi hingga Triwulan I ini, jadikan sebagai bahan evaluasi Bersama dalam meningkatkan kualitas pembangunan untuk menjamin tercapainya hasil yang memberikan kontribusi pada pencapaian indikator kinerja dan mengurangi kegiatan yang tidak relevan dengan hasil kinerja utama guna semakin mengoptimalkan efektivitas penggunaan anggaran,” kata Wakil Bupati.
Semetara itu Kepala Bappedalitbang Kabupaten Gunung Mas Yantrio Aulia menyampaikan, tujuan dilaksanakannya rapat ini adalah untuk untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan rencana pembangunan berupa realisasi / informasi pembangunan baik keuangan maupun fisik yang didanai dari APBD dan APBN yang dilaksanakan oleh masing-masing Perangkat Daerah dilingkup Pemerintah Kabupaten Gunung Mas.
Menginventarisir permasalahan dan kendala yang dihadapi selama pelaksanaan pembangunan di Triwulan I Tahun 2022 serta tindak lanjut yang diperlukan kedepannya.
”Mempercepat pelaksanaan program dan kegiatan baik dari dana APBD maupun APBN sesuai sasaran dan target kegiatan yang telah ditetapkan,” pungkasnya.
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong meresmikan Gedung Perpustakaan Desa, dan penyerahan bantuan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial Peresmian tersebut ditandai dengan pembukaan tirai papan nama perpustakaan di Desa Bereng Jun Kecamatan Manuhing, Rabu (19/01/22).
Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong mengatakan pada era saat ini yang diimbangi dengan pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berdampak pada beberapa bidang khususnya dunia pendidikan. Baik atau tidak kualitas pendidikan dapat dilatarbelakangi oleh sarana pendidikan yang menunjang, misalnya perpustakaan sekolah.
“Perpustakaan merupakan tempat untuk menyimpan bahan pustaka yang terdapat sumber-sumber informasi perpustakaan digunakan sebagai sarana yang diharapkan dapat menunjang berlangsungnya proses belajar mengajar, sehingga mendorong terwujudnya kualitas pendidikan guna mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Jaya Samaya Monong.
Sehubungan dengan itu dirinya menyambut baik rangkaian kegiatan dalam rangka peresmian gedung perpustakaan desa di desa Bereng Jun Kecamatan Manuhing. “Saya menilai kegiatan ini sebagai wadah untuk menumbuhkan minat masyarakat terutama generasi muda, agar perpustakaan menjadi salah satu destinasi utama yang bisa membuka wawasan cakrawala,” ungkapnya.
Lebih jauh Jaya Samaya Monong menjelaskan, bahwa pembenahan perpustakaan kedepan harus lebih ditingkatkan, mengingat perannya cukup besar dalam mendorong peningkatan kecerdasan masyarakat perpustakan harus mampu dan berbenah, sekaligus mendorong minat baca masyarakat dalam memperoleh pengetahuan untuk datang ke perpustakaan.
“Saya berharap dengan adanya perpustakaan desa dan bantuan dari perpustakaan Nasional Republik Indonesia agar dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” pinta Jaya Samaya Monong.
Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gunung Mas Edwin Yustian mengatakan Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial Sudah Berjalan Dari Tahun 2020 Sampai Dengan Sekarang. Untuk Provinsi Kalimantan Tengah, yang mendapatkan bantuan dari perpustakaan Nasional Republik Indonesia Tahun 2020 adalah Kabupaten Murung Raya, Kabupaten Barito Selatan dan Kabupaten Gunung Mas.
“Desa Bereng Jun terpilih untuk Mendapatkan Bantuan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial dimana Perpustakaan Desa ini didukung oleh PT. Mulia Sawit Agro Lestari,” terangnya.
Komitmen Bapak dari PT. Mulia Sawit Agro Lestari, mereka siap mendukung dan bermitra dengan Pemerintah Desa Bereng Jun, untuk mensukseskan Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial ini, dan siap membantu Perpustakan Desa Bereng Jun, supaya bisa menjadi percontohan secara khusus di Kabupaten Gunung Mas, dan secara umum akan menjadi percontohan yang sukses melaksanakan program Transformasi Perpustakaan di Kalimantan Tengah ini.
“Saya mengharapkan perhatian bantuan dan dukungan dari pihak PT. Mulia Sawit Agro Lestari agar dapat diberikan 3 (Tiga) Perpustakaan Desa Lainya. Yang termasuk dalam Desa Binaan PT. Mulia Sawit Agro Lestari yaitu Desa Fajar Harapan, Desa Taringen dan Desa Takaras, agar dapat meniru program Pemerintah ini,” tuturnya.
Begitu pula untuk Perpustakaan Desa-Desa lain yang ada di wilayah Kabupaten Gunung Mas, secara khusus Perpustakaan Desa yang ada diwilayah Kecamatan Manuhing, Kecamatan Manuhing Raya, Kecamatan Rungan Kecamatan Rungan Hulu dan Kecamatan Rungan Barat, kami mengharapkan agar dapat meneruskan Program Transformasi berbasis inklusi Sosial Bermitra dengan PBS yang ada di wilayah masing-masing Kecamatan.
Kami juga melaporkan pada hari ini Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan akan melakukan panen ikan patin kelompok Pembudidaya ikan “Lewu Bereng Zone” dimana pada tanggal 25 Oktober 2021 yang lalu telah dilakukan penebaran benih ikan patin oleh Bupati Gunung Mas sebanyak 12.800 ekor untuk 16 orang Pembudidaya ikan. Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan selama masa pemeliharaan 5 bulan tingkat kelangsungan hidup ikan sebesar 85% dari total yang diterbar dan berat rata-rata ikan patin sampai saat ini berkisar 6-7 Ons.
Harapan dari pihak Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Gunung Mas ke depan adalah agar kegiatan yang telah dilakukan selama ini bisa terus berlanjut dan mampu meningkatkan perekonomian keluarga serta mampu memenuhi kebutuhan protein keluarga dan masyarakat khususnya di Desa Bereng Jun dan Kecamatan Manuhing pada umumnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Gunung Mas, Bapak Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Kalimantan Tengah, Pimpinan PT. Mulia Sawit Agro Lestari dan semua pihak yang telah membantu kelancaran acara ini. Semoga Tuhan yang maha kuasa selalu memberikan kesehatan dan kesuksesan kepada kita semua,” pungkasnya.
