 
							
					
															
					
					 by Candra Saputra | May 24, 2023
Kuala Kurun- Wakil Bupati Efrensia L.P Umbing secara resmi melepas kontingan Kabupaten Gunung Mas untuk mengikuti lomba dalam Festival Budaya Isen Mulang tahun 2023 di Palangka Raya pada tanggal 21 sampai dengan 27 Mei 2023, pelepasan berlangsung di halaman Kantor Bupati Kabupaten Gunung Mas, Jumat pagi (17/05/2023).
Kegiatan pelepasan kontingen Gunung Mas dihadiri oleh Assisten Administrasi Umum Letus Guntur didampingi tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Wabup menyampaikan “Festival Budaya Isen Mulang ini merupakan event yang dilaksanakan setiap tahun oleh Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Kebudayaan dan Priwisata Provinsi Kalimantan Tengah, dalam pandangan saya, kegiatan Festival Budaya Isen Mulang sangat positif memacu prestasi seniman dan olahragawan traditional Kabupaten Gunung Mas di tingkat Provinsi” ucapnya.
Dirinya juga mengharapkan kontingan Festival Budaya Isen Mulang Kabupaten Gunung Mas tahun 2023 dapat menjadi duta untuk memperkenalkan kesenian dan budaya Kabupaten Gunung Mas.
Dalam kesempatan ini juga ia mengharapkan seluruh kontingan agar senantiasa menjaga kesehatan selama kegiatan berlangsung dan menjaga kekompakan sehingga dapat berlomba dengan baik guna mendapatkan prestasi terbaik dalam event Festival Budaya Isen Mulang Tahun 2023.
Dalam laporan ketua kontingen Kabupaten Gunung Mas Elkewirke, menyampaikan bahwa dari 20 lomba yang diselenggarakan dalam Festival Budaya Isen Mulang Tahun 2023, Kontingen Kabupaten Gunung Mas ikut berpartisipasi dalam 13 cabang mata lomba yaitu diantaranya Lomba Karnaval Budaya, Lomba Manyipet, Lomba Tari Daerah, Lomba Karungut, Lomba Jukung Tradisional, Lomba Besei Kambe, Lomba Habayang,Lomba Balogo,Lomba Lawang Sakepeng  Lomba Mangaruhi, Lomba Mangenta, Lomba Pakasak Lamang, dan Lomba Pemilihan Jagau dan Bawi Nyai Kalimantan Tengah.
Dalam kesempatan yang sama juga setelah pelepasan dalam wawancara salah satu kontingen yang mewakili Kabupaten  Gunung Mas dari salah satu ajang  lomba Karungut  mengatakan “ Persiapan kami sebelum mengikuti lomba setiap sore kami latihan dan kadang kami latihan bisa sampai jam 11 malam karena target kami dalam lomba nanti ialah meraih juara 1 dan dapat mengharumkan Kabupaten Gunung Mas di Festival Budaya Isen Mulang ini”, ucapnya.
				
					
			
					
											
								 
							
					
															
					
					 by Muhammad Fiqri Baihaqi | May 24, 2023
Kegiatan Kalteng Expo 2023 yang bertempat di Area Pameran Temanggung Tilung Palangka Raya resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Nuryakin mewakili Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Minggu (21/02/23).
Dirinya mengatakan kegiatan tersebut merupakan merupakan bentuk komitmen pemprov Kalteng dalam upaya mempromosikan potensi daerah dan produk unggulan yang ada di Kalteng.
“Adapun salah satu kiat kita untuk memperkenalkan potensi produk unggulan Kalimantan Tengah kepada masyarakat luas, terutama kepada pembeli, investor atau calon investor, yaitu dengan aktif mengikuti pameran dalam dan luar negeri, ataupun dengan melaksanakan pameran sendiri, seperti Kalteng Expo Tahun 2023 ini, yang juga salah satu rangkaian kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi ke–66 Provinsi Kalimantan Tengah”, terangnya
Dia berharap dengan adanya kegiatan Kalteng Expo dapat menarik minat investor dalam dan luar negeri untuk berinvestasi di Kalteng, dan memupuk kepercayaan dan kecintaan masyarakat terhadap produk dalam negeri.
Adapun pada kegiatan ini Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mendapatkan prestasi sebagai booth terbaik III kategori pemenang booth terbaik Kalteng Expo 2023 stand favorit.
Untuk diketahui, Kab Gumas menampilkan berbagai produk unggulan yang seperti kecapi, gelang, kain bintik, berbagai olahan yang terbuat dari rotan, produk makanan dan potensi-potensi wisata yang ada di Kab.Gumas.
				
					
			
					
											
								 
							
					
															
					
					 by Muhammad Fiqri Baihaqi | May 18, 2023
Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) ikut serta dalam rangka kegiatan Kalteng Expo 2023 bertempat di Area Pameran Temanggung Tilung Palangka Raya yang berlangsung dari tanggal 17 s.d. 21 Mei 2023.
Bupati Gumas Jaya Samaya Monong dalam kunjungannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut dapat menjadi tempat untuk mempromosikan berbagai produk-produk asli dari Kab. Gumas
“Pada kegiatan Kalteng Expo ini, Kami dari Pemkab Gumas mempromosikan produk-produk yang berasal dari Gumas, Baik itu Dekranasda atau UMKM yang ada di Gumas,” ucapnya.
Dirinya berharap dengan mengikuti Kalteng Expo tersebut, Produk dari Kab. Gumas menjadi semakin dikenal dan mempunyai pasar yang lebih luas.
“Saya selaku Bupati Gunung Mas mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya Kalteng Expo 2023,” tandasnya.
Sementara itu Plh Sekda Gunung Mas Richard mengatakan bahwa kalteng Expo merupakan ajang yang dapat digunakan untuk mempromosikan potensi-potensi yang ada di wilayah Kab. Gumas.
“Khususnya potensi wisata alam, wisata sejarah, wisata budaya, dan juga berbagai produk UMKM Kab. Gumas,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gunung Mas Luis Eveli menjelaskan memaparkan beberapa barang yang ditampilkan.
“Kita ada produk kerajinan kecapi, gelang, kain bintik, berbagai olahan yang terbuat dari rotan, dan berbagai produk-produk UMKM lainnya,” tutupnya.
				
					
			
					
											
								 
							
					
															
					
					 by Han | May 17, 2023
Kuala Kurun – Bupati Gunung Mas (Gumas) Jaya Samaya Monong menghadiri kegiatan Forum Koordinasi dan Konsultasi Peningkatan Implementasi Reformasi Birokrasi dan Percepatan Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Tahun 2023. Yang berlangsung di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (16/5/2023).
Acara dibuka oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo, yang dalam sambutannya mengatakan Pemprov Kalteng sangat mendukung kebijakan Reformasi Birokrasi, seiring dengan diterbitkannya Permenpan RB Nomor 3 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Permenpan RB Nomor 25 Tahun 2020 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2020-2024, pelaksanaannya dipertajam melalui Reformasi Birokrasi Tematik, agar kinerja birokrasi secara kolaboratif memberi dampak lebih besar ke masyarakat. “Reformasi Birokrasi adalah sebuah keharusan, untuk mewujudkan good and clean governance atau tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, sehingga memacu percepatan pembangunan dan pelayanan publik yang prima dan profesional serta bersih dari praktik KKN,” ucap Wagub.

Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo saat menandatangani Butir-Butir Pernyataan Komitmen Bersama antara Gubernur Kalteng dan Bupati/Wali Kota di 14 Kabupaten/Kota se-Kalteng
Pada kesempatan tersebut, dilakukan Penandatanganan Butir-Butir Pernyataan Komitmen Bersama antara Gubernur Kalteng dan Bupati dan Wali Kota di 14 Kabupaten/Kota se-Kalteng. Butir-Butir Pernyataan tersebut sebagai bentuk keseriusan dalam memperbaiki tata kelola pemerintahan di lingkungan pemerintah daerah yang berisi komitmen dan kesanggupan untuk melakukan perbaikan dan pembenahan dalam implementasi reformasi birokrasi tematik berdampak langsung kepada masyarakat, melalui percepatan penerapan keterpaduan SPBE di lingkungan Pemerintah Daerah, dengan melakukan beberapa hal sebagai berikut. Pertama, mendorong percepatan implementasi reformasi birokrasi tematik di semua unit dan/atau Perangkat Daerah melalui komitmen untuk melakukan perubahan dan menyesuaikan RB tematik yang berdampak langsung kepada masyarakat. Kedua, memperbaiki perencanaan program dan kegiatan terkait reformasi birokrasi melalui penyusunan peta jalan (roadmap) reformasi birokrasi tematik yang selanjutnya diakomodasi dalam dokumen perencanaan dan keuangan pemerintah daerah (RPJMD, Renstra, RKPD, Renja, dan APBD).
Disampaikan bahwa fokus utama dalam Reformasi Birokrasi Tematik tersebut yaitu pengentasan kemiskinan, peningkatan investasi, digitalisasi administrasi pemerintahan, dan percepatan prioritas aktual Presiden seperti peningkatan belanja produk dalam negeri dan pengendalian inflasi.
Untuk mewujudkan percepatan penerapan SPBE di Kalteng, Wagub berharap semua instansi dan stakeholders terkait mengesampingkan ego sektoral, saling bersinergi dan berkolaborasi, bersama-sama menghasilkan satu dorongan perbaikan tata kelola pemerintahan ke depan yang lebih terdigitalisasi dan terintegrasi
Turut hadir mendampingi Bupati Gumas, Assisten Admnistrasi Umum Letus Guntur, Inspektur Dihel, Kepala Dinas Kominfosantik Ruby Haris, Kepala Bappedalitbang Yantrio Aulia dan Kepala Bagian Organisasi Setda Gustine Sinta.
				
					
			
					
											
								 
							
					
															
					
					 by Candra Saputra | May 17, 2023
Bupati Gunung Mas, Jaya S. Monong, melepas keberangkatan Tim Terpadu yang diturunkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk melakukan identifikasi Masyarakat Hukum Adat (MHA) serta melakukan verifikasi wilayah adat dan calon areal hutan adat yang terdapat di 16 (enam belas) tempat lokasi di wilayah Kabupaten Gunung Mas, yang dilaksanakan di Kantor Bupati Gunung Mas, Rabu (10/05/2023).
Adapun 16 (enam belas) tempat lokasi di wilayah Kabupaten Gunung Mas tersebut yaitu : Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Harowu, Rangan Hiran, Masukih dan Hutan Adat Himba Antang Ambun Liang Bungai  yang terdapat di desa Harowu, Rangan Hiran dan Masukih, Kecamatan Miri Manasa, Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Tumbang Hatung dan Hutan Adat Tumbang Hatung di Desa Tumbang Hatung, Kecamatan Miri Manasa; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Mahoroi dan Hutan Adat Mahoroi, di desa Mahoroi, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Tumbang Anoi dan Hutan Adat Tumbang Anoi di DesaTumbang Anoi, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Lawang Kanji dan Hutan Adat  Lawang Kanji, di desa Lawang Kanji, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Karetau Rambangun, dan Hutan Adat  Karetau Rambangun di Desa Karetau Rambangun, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Karetau Sarian,  dan Hutan Adat Karetau Sarian di Desa Karetau Sarian, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Tumbang Maraya, dan Hutan Adat  Tumbang Maraya di Desa Tumbang Maraya, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Tumbang Posu, dan Hutan Adat  Tumbang Posu di Desa Tumbang Posu, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ot Danum Lowu Marikoi, dan  Hutan Adat Tumbang Marikoi  di Kelurahan Tumbang Marikoi, Kecamatan Damang Batu; Wilayah Adat Dayak Ngaju Tewah Sekata, dan Hutan Adat Tewah Sekata, di Kelurahan Tewah, Kecamatan Tewah; Wilayah Adat Dayak Ngaju Lewu Tehang Manuhing, dan  Hutan Adat Lewu Tehang di Desa Tehang, Kecamatan Manuhing Raya; Wilayah Adat Dayak Ngaju Lewu Tumbang Bahanei, dan Hutan Adat Tumbang Bahanei di Desa Tumbang Bahanei, Kecamatan Rungan Barat; Wilayah Adat Dayak Ngaju Tumbang Kuayan, dan Hutan Adat Tumbang Kuayan di Desa Tumbang Kuayan, Kecamatan Rungan Barat; Wilayah Adat Lewu Tumbang Malahoi, dan Hutan Adat Tumbang Malahoi di Desa Tumbang Malahoi, Kecamatan Rungan; dan Wilayah Adat Dayak Ngaju Lewu Parempei, dan  Hutan Adat Rungan di  Kecamatan Rungan.

 
Dalam arahannya Bupati mengatakan bahwa  rencana untuk merevitalisasi situs Tumbang Anoi yang telah menjadi tempat peristiwa bersejarah yaitu Rapat Adat Damai Tumbang Anoi pada tahun 1894, agar menjadi pusat kebudayaan Dayak di Jantung Borneo (Heart of Borneo). Hal itu terlihat dari Pembentukan Panitia MHA sebagai tim teknis untuk melakukan proses pengakuan MHA di Kabupaten Gunung Mas. “ Pemerintah Kabupaten Gunung Mas sangat memperhatikan eksistensi Masyarakat Hukum Adat di Kabupaten Gunung Mas,” tukas Bupati.

Adapun Tim Terpadu Yang Terlibat langsung dalam kegiatan verifikasi ini antara lain Rivani Noor, SE, Tenaga Ahli Menteri LHK, sebagi Ketua Tim Terpadu, Yuli Prasetyo Nugroho, S.Sos., M.Si. Kasubdit Penetapan Hutan Adat dan Hutan Hak, Drs. Lurand, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Gunung Mas, dan Herbert Y. Asin, Ketua DAD Kabupaten Gunung Mas.
				
					
			
					
											
								 
							
					
															
					
					 by Candra Saputra | May 15, 2023
Gunungmaskab.go.id – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas gelar Rapat Kegiatan Pembahasan Naskah Akademik dan RAPERDA Penyelenggara Kearsipan di  Ruang Rapat Lantai 1 Kantor Bupati Gunung Mas, Senin pagi (15/05/2023)

Dalam rapat ini dipimpin langsung oleh Asisten I Setda Gumas Lurand didampingi Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Maria Efianti, Narasumber Rorry Pramudya selaku Analis Hukum Ahli Pertama pada Biro Setda Provinsi Kalimantan Tengah dan seluruh  Kepala Perangkat Daerah beserta staf dan tamu undangan lainnya.
Dalam arahannya Asisten I Setda Gumas Lurand menyampaikan “Dokumen-dokumen yang menyangkut aset daerah sering terabaikan ketika mau diproses lebih lanjut dokumen yang terkait dengan tanah atau bangunan ketika diproses untuk sertifikasi ataupun proses lainnya terkendala ketika arsip dan dokumennya tidak tersedia ini sering kita jumpai kendala- kendala seperti ini sehingga pentingnnya arsip ini dalam pemerintah daerah kita” ucapnya.

Dirinya menyebutkan kita harapkan kedepannya hal ini tidak terjadi lagi dan penyelenggaraan kearsipan ini kedepannya akan tersedia dalam bentuk elektronik.