Ketua KPU Buka Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Nasional

Ketua KPU Buka Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Nasional

Ketua KPU Buka Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Nasional

Ketua KPU Kabupaten Gunung Mas, Stepenson memberikan sambutan, dalam rangka Rapat Pleno Terbuka tahun 2019, di GPU Damang Batu, (29/2019). 

Gunung Mas – Puluhan personil TNI-POLRI disiagakan dalam melakukan pengamanan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2019 tingkat Kabupaten Gunung Mas yang digelar di GPU Damang Batu.

Menghadiri Rapat Pleno Terbuka tahun 2019, Wakil Ketua DPRD Punding, tengah, Ketua Bawaslu Walman Tristianto, kiri, Pabung 1016/PLK Mayor Catur Prasetio Nugroho, Senin (29/4/20119).

Dalam rapat, hadir empat orang Komisioner KPU Gumas, juga dihadiri oleh Calek DPRD Kabupaten, seluruh PKK, Panwascam se Kabupaten Gunung Mas, Ketua Banwaslu Walman Tristianto, Anggota Komisioner Bawaslu, saksi parpol, Wakil Ketua DPRD Kejaksaan, TNI dan Polri serta undangan lainnya.

Ketua KPU Stepenson mengatakan, untuk pelaksanaan rekapitulasi ini, didasarkan pada program KPU Nomor 7 tahun 2018. Bahwa dalam jadwal KPU melaksanakan rekapitulasi dimulai dari tanggal 18 maret sampai 22 Mei 2018. Pada saat ini KPU Gunung Mas melaksanakan rekapitulasi di tingkat Kabupaten tanggal 29 April sampai selesai.

Program KPU nomor 3 tahun 2019 tentang pemungutan, dan perhitungan suara, serta program KPU nomor 4 2019 terkait rekapitulasi hasil pemilu perolehan suara dan penetapan hasil Pemilihan Umum. Penetapan pasangan calon terpilih setelah ada penetapan oleh Mahkamah Konstitusi.

Anggota PPK se Kabupaten Gunung Mas mengikuti rapat Pleno terbuka Pemilu tahun 2019.

”Rekapitulasi yang kita laksanakan hari ini adalah berjenjang, dari tingkat KPPS dan PPK. Dalam perjalanannya luar biasa kami berterima kasih, kepada seluruh partai politik yang sudah berpartisipasi bersam teman-teman penyelenggara KPPS PPS dan PPK yang sudah sama-sama melaksanakan, mengawal proses rekapitulasi ini, sehingga sudah berjalan dengan baik,” ujarnya.

Ada beberapa catan-catan, yang disampaikan oleh PKK dan Partai Politik baik secara langsung maupun secara tertulis, kami berterimaksih atas koreksi yang telah disampaikan.

Rekapitulasi yang dilakukan sekarang ini, tidak lagi kita koreksi di tingkat TPS, tetapi hanya selisih suara saja.

Pemilu tahun 2019 diakui sebagai pemilu terberat dalam sejarah didunia bahkan ada yang meninggal dunia.

”Saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada  KPPS, PPS, PPK Bawaslu dan jajaran, kita melaksanakan tugas karena porum ini adalah porum kita bersama,” pungkasnya.

Pelaksanaan otonomi daerah, terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan

Pelaksanaan otonomi daerah, terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan

Pelaksanaan otonomi daerah, terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan

Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos membacakan sambutan seragam dari Menteri Dalam Negeri RI dalam memperingati hari Otonomi Daerah ke XXIII tahun 2019 dihalaman Kantor Bupati Jl. pangeran Diponegoro, Senin (29/4/2019).

Gunung Mas – Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos Bacakan amanat Menteri dalam Negeri RI dalam memperingti Hari Otonomi Daerah ke  XXIII 2019 saat upacara berlangsung.

Pembacaan sambutan dilakukan di halaman Kantor Bupati Gunung Mas, Jl. Pengaren Diponegoro, Senin (29/4/2019).

Petugas pengibaran Bendera Merah Putih dari satuan Polisi Pamong Praja.

Dalam sambutan Menteri dalam Negeri RI, Tjahjo Kumolo mengingatkan bahwa, perjalanan otonomi daerah pasca reformaai hingga sekarang banyak kemajuan yang telah dicapai. Otonomi daerah telah memberikan solusi untuk mendorong kemajuan pembangunan daerah.

”Muara dari pelaksanaan otonomi daerah adalah terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, serta partisipasi aktif masyarakat. Disamping itu, diharapkan daerah mampu meningkatkan daya saing dengan memperhatikan prinsip demokrasi,” demikian penggalan sambutan Mendagri yang di bacakan Rony Karlos, S.Sos.

Dalam penyelenggaraan otonomi daerah tidak dapat menganggap bahwa masyarakat itu hanyalah semata sebagai ”konsumen” pelayan publik, tapi dituntut adanya kemampuan untuk memperlakukan masyarakat sebagai ”citizen” termasuk bagaimana meningkatkan kualitas sumber daya manusianya.

Usai Upacara Bendera wakil Bupati Gunung Mas berjabat tangan dengan Forkopimda di lingkungan Kabupaten Gumung Mas

”Lewat momentum itu, Tjahjo Kumolo berharap, semua Aparatur Negara di daerah harus memberikan kualitas pelayanan publik yang lebih baik ebagai wujud pelaksanaan Reformasi Birokrasi di daerah provinsi dan kabupaten/kota,” ucapnya.

”Selain itu, Rony Karlos, S.Sos juga berharap pemerintah daerah yang baru, supaya melanjutkan pembangunan bisa lebih baik dari sekarang, bisa lebih konsen mengatasi angka kemiskinan, paling tidak pergerakan drastis semangkin berkurang. Dibantu juga masyarakat dengan jajaran yang lainnya,” pungkasnya. Saat diwawancarai awak media.

Tampak hadir Wakil Ketua DPRD Kabaupaten Gunun Mas punding Merang, beserta isteri Ketua GOW Hera Marentina Rony Karlos, Ketua Penagdilan Negeri Gunung Mas Darmoto Hutasoit, S.H, MH, Pabung 1016/PLK Mayor Catur Prasetio Nugroho, Kabag Ren Polres Gumas Kompol Almer Silaholo, Yang mewakili Kejari Kasi Intel Hendri, SH, Kepala OPD, serta undangan lainnya.

8 Kecamatan Terendam Banjir Di Gunung Mas

8 Kecamatan Terendam Banjir Di Gunung Mas

8 Kecamatan Terendam Banjir Di Gunung Mas

Salah satu Rumah Warga terendam banjir di Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Minggu (28/4/2019).

Gunung Mas – Bencana banjir kembali melanda sejumlah daerah di Kabupaten Gunung Mas, tercatat ada delapan Kecamatan yang terendam air Kecamatan Kurun, Mihing Raya, Sepang, Tewah, Rungan Hulu, Rungan Barat, dan Kecamatan Kahayan Hulu Utara, luapan sungai Kahayan akibat tingginya curahan hujan, Minggu (28/4/2019).

Dan beberapa titik yang terendam banjir sudah dipasang kemah-kemah pengungsian oleh Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Dinas Sosial Kabupaten Gunung Mas dan posko kesehatan korban benjana banjir.

Aktivitas Warga Tampang Tumbang Anjir yang terendam banjir.

Informasi yang diperoleh gunungmaskab.go.id, delapan kecamatan terendam banjir hingga setinggi leher orang dewasa sehingga membuat jalannya transpotasi di beberapa daerah terhambat, aktivitas masyarakat setempat.

Tampak Warga sedang berobat di posko kesehatan Dinkes, melalui Pukesmas tampang Tumbang Anjir dengan dr. Toni Simbolon Kepala Puskesmas Tampang TBG. Anjir, (28/4).

Warga Kelurahan Tampang Tumbang Anjir Herdi Suhin menuturkan, setiap tahun Tampang Tumbang Anjir menjadi langganan banjir sebagain warga sudah mengusi kalau tetep bertahan, maka berdampak bagi keslamatan.

Herdi Suhin mengatakan, dengan adanya rencana pemerintah daerah Kabupaten Gunung Mas, yang relokasi penduduk warga tumbang anjir supaya cepat tertangani,” ujarnya.

Ditempat terpisah Kepala Puskesmas Kelurahan Tampang Kelurahan Tumbang Anjir dr. Toni Simbolon mengatakan, masyarakat yang yang datang berobat ke posko kesehatan  berjumlah 14 orang, penyakit orang tua yang belum terdampak banjir sebelumnya. Namun tetap saja kita layani.

Posko Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kecamatan Tewah.

”Dikatakannya, untuk stok obat masih terbatas, rencana besok akan diambil dari Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Mas, Untuk pengobatan tidak dipungut biaya alias gratis,” pungkasnya.

Akreditasi PAUD dan Dikmas, merupakan pengendalian dan penjaminan mutu Pendidikan

Akreditasi PAUD dan Dikmas, merupakan pengendalian dan penjaminan mutu Pendidikan

Akreditasi PAUD dan Dikmas, merupakan pengendalian dan penjaminan mutu Pendidikan

SOSIALISASI – Usai pembukaan Sosialisasi Akreditasi BAN PAUD dan PNF Provinsi Kalteng, Foto bersama narasumber Adie Rismansyah, Misbah, M.Pd, Kabid Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom, serta peserta guru TK se Kabupaten Gunung Mas, Sabtu (27/4/2019) pagi. 

Gunung Mas – Badan Akreditasi Nasional Pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal (BAN PAUD dan PNF) Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gunung Mas pada Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas, menyelenggarakan Sosialisasi Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal Tahun 2019.

Diselenggaranya kegiatan tersebut bertempat di Aula Dinas Sosial Kabupaten Guung Mas, Sabtu (27/4/2019).

Pembukaan Sosialidsasi Akreditsi oleh Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom, di Aula Dinas Sosial Kabupaten Gunung Mas, Sqbtu (27/4)

Hadir dalam acara dimaksud Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom,  Ketua BAN PAUD dan PNF juga sebagai narasumber, Andie Rismansyah Djamarus, ST, Misbah, M.Pd, peserta sosialisasi Akreditasi Tahun 2019 terdiri dari Guru-guru TK, KB dan RA sebanyak 35 orang se Kabupaten Gunung Mas.

Pendidikan merupakan salah satu prioritas penting bagi program pemerintah, yaitu melakukan peningkatan kualitas pendidikan, dan pelatihan. Berbagai upaya yang telah ditempuh untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan pendidikan, khusunya pendidikan anak usia dini dan pendidikan kemasyarakatan.

Dalam sambutan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, melalui Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom mengatakan, akreditasi merupakan sebuah keharusan dan sangat penting dalam penilaian mutu pendidikan pada setiap lembaga sekolah tidak terkecuali jalur sekolah, pendidikan nonformal.

Akreditasi PAUD dan Dikmas merupakan upaya pengendalian dan penjaminan mutu pendidikan program dan satuan PAUD dan pendidikan non formal di wilayah Indonesia.

Penyerahan bahan kegiatan sosialisasi oleh Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Kalimantan Tengah, oleh Adie Rismansyah baju putih, yang diterima oleh pengurus Pokja Kabupaten Gunung Mas.

Dari 155 lembaga PAUD, ada 33 lembaga yang terakreditasi yang pada umumnya taman kanak-kanak. Sementara untuk kelompok PKBM berjumlah 9 lembaga dan 2 LKP masih belum mengikuti proses akreditasi. Hal ini menggambarkan satuan lembaga yang ada masih harus lebih proaktif dalam mengikuti proses akreditasi.

Dia mengatakan, Pada kesempatan ini, kami mengharapkn setelah kegiatan tertsebut agar semakin banyak lembaga akan mengajukan usulan akrediti lembaga,” kata Indra Yustina.

Dalam kesempatan yang sama Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Kalimantan Tengah Andie Rismansyah Djamaris menuturkan, pihaknya saat ini sedang melakukan Sosialisasi Akreditasi kepada Lembaga PAUD dan PNF yang mengajukan Permohonan Akreditasi untuk Kuota tahun 2019

Kegiatan dimaksud bertujuan untuk, memberi pemahaman dan petunjuk teknis tentang pengisian instrumen dan sispena.

Meningkatkan partisipasi lembaga PAUD dan PNF yang ada di Gunung Mas untuk mengikuti akreditasi dan pengisian Instrumen Sispena dengan cara mengisi          EDS-PA (Evaluasi Diri Satuan Prasyarat Akreditasi).

”Sasaran kegiatan akreditasi PAUD dan PNF adalah kabupaten/kota yang dipilih BAN PAUD dan PNF melalui Sispena-2 dengan mengisi Evaluasi dari satuan prasyaratan akreditasi (EDS-PA) sehingga kuota akreditasi tahun 2019 sebanyak 600 dapat tercapai,” pungkasnya.

PT. BMB Agar libatkan Masyarakat lokal Sebagai Karyawan

PT. BMB Agar libatkan Masyarakat lokal Sebagai Karyawan

PT. BMB Agar libatkan Masyarakat lokal Sebagai Karyawan

Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos baju abu-abu beserta pimpinan dan jajaran perusahaan PT. Berkala Maju Bersama (BMB). Desa Belawan Mulya Kec. Manuhing Kabupaten Gunung Mas. 

Gunung Mas – Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos secara langsung meresmikan pabrik PT. Berkala Maju Bersama bertempat di Desa Belawan Mulya Kecamatan Manuhing Kabupaten Gunung Mas Kalimantan Tengah (Kalteng), Kamis (25/04/2019).

Prosesi pemasangan kalungan bungan oleh penari, kepada rombongan Wakil Bupati Gunung Mas dan jajaraan PT. BMB.

Pabrik minyak kelapa sawit tersebut PT. Berkala Maju Bersama mendukung perekonomian masyarakat Kabupaten Gunung Mas, yang akan mulai beroperasional. Untuk membuka lebih banyak lapangan pekerjaan terutama masyarakat lokal.

”Kita harapkan pabrik minyak kelapa sawit ini bisa memaksimalkan karyawan pabrik dengan tenaga lokal yang berasal dari daerah setempat, serta dapat menyesuaikan dengan tingkat pendidikan dan SDM masyarakat,” ujar Rony Karlos, S.Sos.

Penekanan Sirene dipimpin Wakil Bupati Gununung Mas Rony Karlos, S.Sos tanda diresmikan Pabrik Minyak Kelapa Sawit PT BMB.

Pemerintah menyambut baik pembukaan pabrik ini untuk memudahkan teman-teman dan masyarakat yang berusaha di sektor perkebunan untuk menjual hasil perkebunan kelapa sawitnya yang sudah layak menurut PT. Berkala Maju Bersama manuhing Estate untuk diolah.

Dikatakannya, telah berdirinya pabrik tersebut akan membantu pemerintah dalam hal perekonomian. Supaya masyarakat sekitar melalui perkumpulan koperasi bisa menyuplai ke perushaan BMB ini, supaya perekonomian masyarakat semangkin meningkat.

TINJAU- Pabrik Minyak Kelapa Sawit, Kamis (25/4/2019). (gunungmaskab.go.id/Iswanto Agau)

”Hadirnya perusahaan jangan sampai menimbukan konflik-konflik yang baru. Namum membawa efek positif dan negatif. Namun efek negatifnya itu tidak besar, bisa kita redam. Namun efek dari positif tersebut harus kita tingkatkan dan saya optimis karena perusahan besar seperti ini mereka bisa membaca peluang kedepannya manpaat baik bagi mereka dan masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” pungkasnya.

Rombongan Wakil Bupati tiba sekitar pukul 09.00 WIB. Rony Karlos didampingi Wakil Ketua Anggota DPRD Punding Merang, Sekda Gunung Mas Drs. Yansiterson, M.Si, Kepala SOPD, Forom Koordinasi Pemerintah Kabupaten Gunung Mas yang mewakili, disambut dengan pengalungan bunga,tarian selamat datang, acara adat serta melepas pantan salendang. Setelahnya, Wakil Bupati melakukan peninjauan pabrik Minyak Kelapa  Sawit yang baru dibangun.