Ketua Resort GKE Kuala Kurun, Pdt. Edison B Kuni dengan Pengurus BPH Majelis Jemaat GKE Sion Berfoto bersama dengan Pdt. Tesi Irawaty pindah tugas ke Resosrt GKE Puruk Jahu, Minggu (2/2/2020).
Gunung Mas – BPH Jemaat GKE SION Kuala Kurun menggelar acara serah terima jabatan Ketua BPH Majalis Jemaat yang lama Pdt. Tesi Irawaty, S.Th dengan pejabat yang baru Pdt. Asvlin Golvin, M.Th bertempat di Gereja GKE SION Kuala Kurun, Minggu (2/1/2020).
“Dalam Khotbah Pdt. Edison B. Kuni, S.Th mengatakan dalam Matius 5 : 1 – 12 pasal 5 berbahagialah orang yang lemah lembut karena mereka akan memiliki bumi. Yesus mengajar murid-muridnya mengajar orang banyak, sebelum murid-muridnya melakukan pemberitaan injil karena Tuhan Yesus tau dengan para murid-muridnya Yesus melakukannya menerapkannya pasti mereka akan bahagia,” ucapnya.
Semua manusia pasti ingin bahagia, tidak ada konsep seseorang mau menikah tidak ingin bahagia, tetapi tidak serta merta kebahagiaan terwujud. Ayat 3 berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena mereka yang empunya Kerajaan Sorga.
Yang Yesus sampaikan dalam nas tersebut pertama bukan suatu harapan tentang apa yang akan terjadi, dalam kehudupan kita.
Kalau orang yang memiliki kerjaan Sorga. Pasti bahagia dalam ketaatannya, kesetiaanya, kejujurannya, dia mau berbagi dalam hidup, tidak berbagi material tatapi perbuatan bisa terjadi dalam kehidupan manusia. Kalau kita kaya dengan material tetapi sulit berbagi dengan sesama, bisa terjadi didalam kehidupan kita.
Dikatakannya dalam ayat yang ke 4 berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur. Tuhan Yesus menghibur murid-muridnya dalam perjalan memberitakan Injil, mereka diutus bagaikan domba ketengah-tengah serigala, ini sesuatu peringatan Tuhan kepada murid-muridnya dan juga orang banyak.
“Kebahagian yang dimiliki oleh orang Kristen bukanlah sesuatu yang ditunda, tetapi waktunya yang akan datang bahkan kebahagiaan berkat Tuhan yang ada sekarang yang sudah kita nikmati. Jangan kita berpikir kebahagiaan di dunia ini nanti kita nikmati setelah kita masuk kerajaan Allah yang kekal, didunia ini perlu kebahagiaan,” katanya.
Dalam sambutan Pdt. Tesi Irawaty, S.Th mengatakan ucapan terima kasih kepada Ketua Resort selama ini selalu setia dan sabar mengarahkan kami para Pendeta, dapat melayani jemaat.
Ucapan terima kasih kepada ketua Perwakilan Sinode Bapak Rony Karlos yang mendukung dalam pelayanan.
Beliau menceritakan selama dalam pelayanan, sebelas tahun tiga bulan bertugas di Resort GKE Kuala Kurun, mulai tanggal 1 Oktober 2008 sampai 1 Februari 2020.
Petama ditempatkan di Jemaat GKE Tumbang Tambirah, Penda Pilang dan Tumbang Manyangan selama tiga tahun, kemudian empat tahun di Jemaat GKE Petak Bahandang dan pada tahun 2015 melayani Jemaat GKE SION Kuala Kurun.
Lanjut dia banyak sekali suka duka baik di jemaat yang kecil maupun jemaat Kota semuanya memperkaya pengalaman kami dalam melayani. Pada Tanggal 1 Februari 2020 kami melaksanakan tugas di Resort GKE Puruk Cahu.
“Dia berharap Jemaat semakin berdiri dan diperkaya dalam pengalaman iman Rohani. Kepada rekan-rekan sekerja Penetua dan Diakon supaya menjalankan kebersamaan dan kekompakan dalam melayani, ini adalah modal kami untuk melayani di tempat yang baru,” ucapnya sambil meneteskan air mata.
Tatapi inilah tugas panggilan kami sebagai Hamba Tuhan, memang sebelum kami memutuskan ada begitu banyak saran dari teman-teman, kalau tidak non organik tetapi saya katakan saya seorang prajurit saya harus siap melaksanakan tugas, karena meskipun saya panggilan organik, tetapi panggilan jiwa saya ingin terus melanyani. Inilah yang menguatkan saya sehingga meskipun keadaannya jauh dari yang diharapkan kami berusaha terus untuk melayani.
Dilanjutkannya sukacita ini yang membuat kami semakin terus melayani, tidak meminta non organik
“Terima kasih kepada Resort GKE Kuala Kurun yang begitu luar biasa mendukung kami dalam pelayanan, kepada rekan sekerja mohon maaf selama dalam pelayanan terdapat tutur kata tingkahlaku yang tidak berkenan, dari mana hendak kemana, tinggi rumput dari padi, tahun mana bulan mana dapat kita berjumpa lagi,” kata Pdt. Tesi Irawaty.
Ketua Jemaat SION yang baru Pdt. Asvlin Golvin, M.Th mengatakan, karena tidak semua orang yang bisa mengambil tugas yang jauh berpisah dari suami dan keluarga, tidak semua Pendeta yang begitu ada Pendeta ketika dia tau tentang SK nya ditempat yang baru tetapi tidak melaksanakan tugas ditempat baru tersebut, ini menjadi persoalan bagi Majelis Sinode di GKE.
“Kepada warga Jemaat dan Penetua dan Diakon kita dapat bekerja sama untuk memajukan Jemaat Sion dan juga Resort Kuala Kurun,” pungkasnya.