Pemkab Gumas Mengadakan Kegiatan Pelatihan Perhitungan TKDN dan Pengadaan Barang/Jasa

Pemkab Gumas Mengadakan Kegiatan Pelatihan Perhitungan TKDN dan Pengadaan Barang/Jasa

MMCGumas – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bidang Jasa Konstruksi mengadakan kegiatan Pelatihan Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah melalui E-Purchasing yang dilaksanakan di Aula Bapperida. Kamis (17/10/2024).

Kepala Dinas PU Kab. Gumas dalam hal ini diwakili Sekretaris Dinas, Bambang Jaya, dalam sambutannya mengatakan kegiatan pelatihan tersebut sangat bermanfaat dalam upaya pengenalan dan lebih memahami terkait tata cara perhitungan tingkat komponen dalam negeri serta proses pengadaan barang/jasa Pemerintah melalui E-Purchasing.

“TKDN merupakan nilai dari penggunaan barang atau jasa yang bersumber dari dalam negeri, dilihat pada mesin yang digunakan, bahan pembuatan, proses dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang digunakan. Peningkatan penggunaan produk dalam negeri merupakan upaya pemerintah untuk mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor,” ucapnya.

Sekretaris Dinas PU Kab. Gumas, Bambang Jaya, ST., MT

Lebih lanjut, E-Purchasing atau pengadaan secara elektronik adalah proses permintaan, pemesanan, dan pembelian barang dan jasa secara daring. Kebutuhan akan pemahaman yang komprehensif tentang perubahan regulasi, teknologi terkini, dan best practices pengadaan barang/jasa melalui E-Purchasing merupakan hal yang sangat penting. Oleh karena itu, kegiatan ini menjadi sangat relavan dan penting untuk segera dilaksanakan untuk memperoleh hasil pengadaan yang baik.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari dari tanggal 17 s/d 18 Oktober 2024, sebagai narasumber Ibu Heni Mariati, dari Dinas PUPRPKPP Kab. Kapuas dan diikuti oleh peserta perwakilan dari beberapa OPD dan beberapa camat se-Kab Gumas.

Narasumber : Ibu Heni Mariati, S.T., CCMS
PEMKAB GUMAS GELAR ACARA PENERIMAAN DAN PENYAMBUTAN MAHASISWA KKN REGULER PERIODE II DAN KKN-TEMATIK MBKM TAHUN 2024

PEMKAB GUMAS GELAR ACARA PENERIMAAN DAN PENYAMBUTAN MAHASISWA KKN REGULER PERIODE II DAN KKN-TEMATIK MBKM TAHUN 2024

PEMKAB GUMAS GELAR ACARA PENERIMAAN DAN PENYAMBUTAN MAHASISWA KKN REGULER PERIODE II DAN KKN-TEMATIK MBKM TAHUN 2024
Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Gunung Mas, Letus Guntur

Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas yang diwakli Asisten Bidang Administrasi Umum Setda Gumas , Letus Guntur, membuka acara penerimaan dan penyambutan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode II Universitas Palangka Raya (UPR) Tahun 2024, yang dilaksanakan di Aula Bapperida, Rabu 09 Oktober 2024

Dalam sambutannya, Letus Guntur mengungkapkan kegiatan tersebut adalah bentuk dari penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemkab Gumas dan UPR tentang kerja sama pembangunan daerah dan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan perjanjian kerja sama Bapperida Kab. Gumas dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UPR tentang percepatan pencegahan dan penurunan stunting di Kab. Gumas

Letus juga mengatakan bahwa Pemkab Gumas berpendapat mahasiswa merupakan salah satu elemen pembangunan yang penting dan harus dapat disinergikan antara lain melalui kegiatan KKN ini. Oleh sebab itu, Pemkab Gumas melalui Bapperida mendukung dengan memberikan bantuan stimulus yang akan diberikan kepada kelompok mahasiswa KKN yang berlokasi di wilayah Kab. Gumas.

“Kiranya bantuan tersebut dapat digunakan dengan sebaik-baiknya untuk membantu pembiayaan awal terhadap kegiatan yang nantinya direncanakan oleh adik-adik mahasiswa di desa/kelurahan yang menjadi lokus penempatannya,” katanya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Kabupaten Gunung Mas, Yantrio Aulia

Ditempat yang sama Kepala Bapperida Gumas Yantrio Aulia menyampaikan Arah dan kebijakan Pembangunan di kabupaten Gunung Mas, dimana tidak lain sebagai Pembekalan Mahasiswa KKN UPR tahun 2024.

dalam sambutannya yantrio mengatakan beberapa program yang dijalankan di Kabupaten Gunung Mas diantaranya
Stunting, Kemiskinan, Pengelolaan Desa dan Ketahanan Pangan.

“Diharapkan dengan adanya mahasiswa KKN dapat membantu untuk mengurangi Masalah yang ada di Kabupaten Gunung Mas,” ujarnya.

lebih lanjut ia, memberikan edukasi, informasi terkait masalah Stunting di Lokasi KKN, Percepatan pencapaian tujuan Sdgs Desa yanmg berkaitan dengan status desa dalam indek Desa Membangun, Melaksanakan KKN.

Menurutnya dengan hal-hal baru seperti Program dan Kegiatan yang baru dapat berperan dalam membantu pengentasan Kemiskinan dan kemiskinan ekstrim, dimana sebagai tempat terapan teori-teori di perkuliahan.

“Tentunya, sebagai wadah Kretifitas dalam upaya penyelesaian masalah secara bersama-sama, sehingga menghasilkan inovasi-inovasi baru,” tandasnya.

Faktor Penting yang Mempengaruhi Terwujudnya SDM yang Berkualitas Adalah Konsumsi Pangan

Faktor Penting yang Mempengaruhi Terwujudnya SDM yang Berkualitas Adalah Konsumsi Pangan

Faktor Penting yang Mempengaruhi Terwujudnya SDM yang Berkualitas Adalah Konsumsi Pangan

MMCGumas – Kuala Kurun – Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas), Herson B. Aden, melalui Staf Ahli Bupati Gumas, Guanhin, menghadiri sekaligus membuka kegiatan Lomba Kreasi Pangan Lokal Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) Tingkat Kab. Gumas Tahun 2024. Bertempat di Christian Center Kuala Kurun, Rabu (09/10/2024).

“Salah satu faktor penting yang mempengaruhi terwujudnya SDM yang berkualitas adalah konsumsi pangan. Kualitas SDM dipengaruhi oleh status gizi yang baik, dimana status gizi yang baik tersebut ditentukan oleh jumlah asupan pangan yang dikonsumsi,” ucap Guanhin dalam sambutannya.

Dirinya mengatakan dalam rangka menggali pangan lokal B2SA yang diolah menjadi menu keluarga yang berkualitas, maka dilaksanakanlah lomba kreasi pangan lokal B2SA tingkat Kab. Gumas Tahun 2024.

Guanhin berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut, maka dapat menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam membuat olahan pangan yang menarik, memiliki cita rasa tinggi dan bernilai gizi baik serta dapat diterapkan dalam menu konsumsi keluarga sehari-hari.

“Saya juga berharap melalui kegiatan ini akan muncul ide-ide kreatif ibu-ibu PKK dalam mengolah pangan lokal non beras dan non terigu sebagai sumber karbohidrat untuk menu keluarga. Saya menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) yang telah bekerja sama dengan TP-PKK Gumas untuk mendukung program pemerintah yaitu ketahanan pangan nasional melalui ketahanan pangan keluarga,” tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala DPKP Gumas, Eigh Manto, dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan B2SA, meningkatkan pemahaman masyarakat dalam penerapan prinsip B2SA dan mendorong dan meningkatkan kreativitas masyarakat dalam mengembangkan atau menciptakan menu B2SA berbasis sumber daya lokal.

Adapun juara 1 diraih oleh Kecamatan Kurun, juara 2 diraih Kecamatan Rungan Hulu, juara 3 diraih Kecamatan Rungan, Harapan 1 diraih oleh Kecamatan Manuhing, Harapan 2 diraih oleh Kecamatan Kahayan Hulu Utara dan Harapan 3 diraih oleh Kecamatan Miri Manasa. Penyerahan hadiah sendiri langsung diberikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Gumas, Richard.

Kegiatan dihadiri oleh Kepala Perangkat Daerah atau yang mewakili, Perwakilan DPKP Prov. Kalteng,  Ketua TP-PKK Gumas atau yang mewakili, seluruh Ketua Organisasi Wanita se-Gumas atau yang mewakili, Camat, Lurah dan tamu undangan lainnya.

Pemkab Gumas Mengadakan Kegiatan Pelatihan Perhitungan TKDN dan Pengadaan Barang/Jasa

DLHKP Gumas Gelar Konsultasi Publik I KLHS RPJMD

MMCGumas – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas), melalui Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Perhubungan (DLHKP) Kab. Gumas, menggelar kegiatan Konsultasi Publik I Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Gunung Mas 2025-2030, kegiatan dilaksanakan di Aula Lantai I Kantor Bupati Gumas, Rabu (02/10/2024).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Asisten III Setda Gumas, Letus Guntur, dengan dihadiri Plt. Asisten II Setda Gumas, Kepala Perangkat Daerah atau yang mewakili, Pejabat Eselon III dan IV.

Dalam sambutannya, Letus Guntur menyampaikan bahwa dalam Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, pemerintah pusat dan pemerintah daerah wajib membuat Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah dan kebijakan, rencana dan program yang berpotensi menimbulkan dampak atau risiko lingkungan hidup.

Dirinya menjelaskan dalam upaya mengidentifikasi dan perumusan isu pembangunan berkelanjutan terkait dengan kebijakan rencana program dalam RPJMD Kab. Gumas, perlu dibangun komitmen dan keterlibatan semua stakeholder.

“Ya, tentunya agar dapat melahirkan kajian yang berkualitas yang dapat diimplementasikan ke dalam program dan kegiatan. Diharapkan semua Stakeholder berperan aktif dengan mengikuti setiap proses penyusunannya,” jelasnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Kepala DLHKP Kab. Gumas, Rody Aristo, mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah atau kebijakan, rencana dan program.

“Tujuan pelaksanaan kegiatan konsultasi publik I KLHS RPJMD ini bertujuan untuk melakukan identifikasi dan perumusan isu pembangunan berkelanjutan, dengan sasaran para pemangku kepentingan,” tandasnya.

Pemkab Gumas Mengadakan Kegiatan Pelatihan Perhitungan TKDN dan Pengadaan Barang/Jasa

Pegawai Diskominfosatik Gumas Ikrarkan Sumpah Janji Netralitas ASN

MMCGumas – Kuala Kurun – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) mengikrarkan Sumpah Janji Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) bertempat di Kantor Diskominfosantik Gumas, Senin (30/09/2024).

Sumpah janji netralitas diikuti oleh seluruh pegawai Diskominfosantik, yang dipimpin oleh Kepala Diskominfosantik Kab. Gumas, Ruby Haris.

Dalam arahannya, Ruby Haris mengatakan seluruh ASN baik itu PNS atau PPPK yang sudah mengucapkan sumpah janji netralitas agar dapat menjaga netralitasnya dan tidak memihak atau mendukung salah satu paslon.

Ia berharap ASN tidak berpihak kepada salah satu paslon, dan seluruh ASN Diskominfosantik selalu bijak dalam melakukan aktivitasnya selama proses Pilkada berlangsung.

Netralitas seorang ASN /PNS dalam segala bentuk kegiatan pemilihan sebenarnya sudah menjadi keharusan. Ada 2 pokok aturan perundang-undangan yang mendasarinya, yaitu pada pasal 9 ayat 2 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara secara jelas disebutkan bahwa ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan partai politik.

“Ya, saya ingin kita semua dapat menjaga nama baik ASN dan selalu berhati-hati serta tidak terjebak dalam pengaruh apapun selama proses pilkada berlangsung,” tandasnya.

Business Matching E – Katalog Sangat Diperlukan bagi Pelaku Usaha di Gunung Mas

Business Matching E – Katalog Sangat Diperlukan bagi Pelaku Usaha di Gunung Mas

Business Matching E – Katalog Sangat Diperlukan bagi Pelaku Usaha di Gunung Mas

MMCGumas – Kuala Kurun – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah menggelar Sosialisasi Business Matching berbasis E – Katalog bagi pelaku Usaha Micro Kecil Menengah (UMKM) di Kab. Gumas. Kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor Distranakerkopukm Gumas, Senin (30/09/2024).

Kepala Distranakerkopukm yang diwakili Sekretaris Distranakerkopukm, Hulnan, membuka kegiatan secara langsung dengan dihadiri sejumlah ASN lingkup Pemkab Gumas dan sejumlah pelaku usaha mikro di Kuala Kurun.

Dalam sambutannya, Hulnan menyampaikan bahwa Bussines Matching E – Katalog sangat diperlukan bagi pelaku usaha di Gumas, dimana UMKM memiliki peran yang sangat penting dalam perekonomian dan kehidupan masyarakat. UMKM tidak hanya memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan melestarikan budaya.

“Saya harap seluruh pelaku usaha yang hadir pada kegiatan ini agar benar-benar mengikuti materi pembelajaran Business Matching berbasis E – Katalog, sehingga nantinya dapat mengembangkan usahanya dan meningkatkan perekonomian bagi masyarakat gumas,” ucapnya.

Menurut Hulnan, Business Matching tersebut menjadi wadah yang efektif bagi para pelaku usaha untuk mempertemukan penjual dan pembeli secara online serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Dirinya juga berpesan agar semua pelaku usaha dapat berpartisipasi aktif dari berbagai UMKM dan UKM

“Dengan adanya E – Katalog, pelaku usaha dapat menampilkan produk-produk mereka secara digital dan akan memudahkan proses transaksi dan promosi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Koperasi dan Usaha Kecil, Rediyanto, mengatakan bahwa pelaku usaha di Kab. Gumas masih kurang menggunakan E- Katalog.

“Ya, oleh sebab itu Distranakerkopukm Kab. Gumas mengadakan sosialisasi Business Matching berbasis E – Katalog dengan tujuan tujuan utamanya adalah untuk mempermudah proses transaksi bisnis dan meningkatkan efisiensi pasar,” jelasnya.

Menurut Rediyanto E – Katalog memungkinkan para pelaku usaha untuk menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam maupun luar negeri.

“Kami berharap semua pelaku UMKM di Kab. Gumas dapat bertransformasi ke E- Katalog agar dapat mempermudah penjualan dan jangkauan yang lebih luas,” tandasnya.