by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jul 31, 2018 |
Gunung Mas – Pemilihan Kepala Desa Serentak di Kabupaten Gunung Mas tahun 2018 yang di selenggarakan Rabu, 31 Oktober 2018. Kecamatan Sepang : Desa Pematang Limau, Desa Rabauh, Desa Sepang Kota, Desa Tanjung Karitak, Desa Tewai Baru.
Kecamatan Mihing Raya Desa Dahian Tambuk, Desa Rangan Tate, Desa Tumbang Danau, Desa Tumbang Empas, Desa Tuyun.
Kecamatan Kurun Desa Hurung Bunut, Desa Penda Pilang, Desa Petak Bahandang, Desa Pilang Munduk, Desa Tanjung Riu, Desa Tumbang Hakau.
Kecamatan Tewah Desa Kasintu, Desa Sandung Tambun, Desa Sumur Mas, Desa Tanjung Untung, Desa Tumbang Habaon.
Kecamatan Kahayan Hulu Utara Desa Penda Rangas, Desa Tumbang Korik, Desa Tumbang Pasangon, Desa Tumbang Ponyoi, Desa Tumbng Tajungan.
Kecamatan Miri Manasa Desa Harowu, Desa Mangkuhung, Desa Rangan Hiran, Desa Tumbang Lapan, Desa Tumbang Siruk.
Kacamatan Damang Batu Desa Karatau Rambangun, Desa Karatau Sarian, Desa Lawang Kanji, Desa Tumbang Anoi, Desa Tumbang Mahuroi, Desa Tumbang Maraya, Desa Tumbang Posu.
Kecamatan Manuhing Desa Balawan Mulya, Desa Bereng Balawan, Desa Fajar Harapan, Desa Takaras, Desa Takaras, Desa Tangki Dahuyan, Desa Tumbang Jalemu, Desa Tumbang Sepan.
Kecamatan Manuhing Raya Desa Luwuk Tukau, Desa Desa Tumbang Oroi Desa Tumbang Samui.
Kecamatan Rungan Barat Desa Hujung Pata, Desa Mangkawuk, Desa Tajah Antang Raya, Desa Tumbang Kuayan.
Kecamatan Rungan Desa Linau, Desa Luwuk Langkuas, Desa Perempei, Kecamatan Rungan Hulu Desa Batu Puter, Desa Sei Antai Desa Talangkah.
Kecamatan Rungan Hulu Desa Batu Puter Desa Sei Antai, Desa Tumbang Tuwe.
Press Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jul 27, 2018 |
Gunung Mas – Konsep Negara hukum mengakui dan menjunjung tinggi adanya penghormatan hak asasi manusia sebagai hak yang secara kodrati melekat dan tidak terpisahkan dari manusia, yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh Negara, hukum, Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.
Seiring dengan perkembangan Kabupaten Gunung Mas pasti memiliki tingkat permasalahan dari hari kehari yang semangkin meningkat dan beragam begitu juga dengan kejadian – kejadian yang semangkin meningkat dan beragam begitu juga dengan kejadian – kejadian yang ada dimasyarakat tak terkecuali dalam rumah tangga kata Asisten I Drs. Ambo Jabar, M.Si saat membuka kegiatan sosialisasi Hak Asasi Manusia (HAM) di Aula Hotel Zepanya, Jumat (27/7/2018). Kegiatan ini dipasilitasi oleh Bagian Hukum Setda Gunung Mas.

“Mantan Kepala Dadan Pengelolaan Keuangan dan Aset menyebut, kegiatan sosialisasi HAM terkait dengan Bantuan Hukum ini sebagai upaya Pemerintah melakukan perlindungan, penghormatan, pemajuan dan pemenuhan Hak Asasi Manusia (HAM) bagi masyarakat yang kurang mampu,”katanya.
Besar harapan saya Sosialisasi Bantuan Hukum untuk masyarakat miskin dalam rangka pemenuhan HAM dapat semangkin menambah wawasan bagi Bapak/Ibu peserta dan dapat membagi wawasan ini kepada masyarakat yang masih belum mengerti tentang permasalahan Bantuan Hukum ini.
Jadi kegiatan yang kita laksanakan pada hari ini merupakan bentuk suatu kepedulian kita bersama untuk mengimplementasikan pemenuhan hak kita sebagai manusia yang tercantum juga dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
“Konsep Negara Hukum mengakui dan menjunjung tinggi adanya penghormatan hak asasi manusia sebagai hak secara kodrati melekat dan tidak terpisahkan dari manusia, yang wajib dihormati, dijunnjung tinggi dan dilindungi oleh Negara, hukum, Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia,” tutupnya.
Press Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jul 26, 2018 |
Kuala Kurun – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunung Mas menggelar rapat pleno terbuka penetapan pasangan Calon terpilih pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gunun Mas tahun 2018 di GPU Tampung Penyang, Rabu (25/7/2018). Ketua KPU Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Stepenson menyampaiakan ucapan selamat kepada pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih kepada Jaya S. Monong-Efrensia LP Umbing.
“Menurutnya, proses demokrasi kita di Gunung Mas sudah berjalan dengan baik, lancer, den tertib. Dalam perjalananya kita banyak dinamika yang kita jumpai di tengah jalan, dinamika itu saya kira menjadi pedewasaan bagi kita dalam berdemokrasi,” ungkapnya
Ini merupakan terakhir dari tugas Komisi Pemilihan Umum dalam penyelengaraan Pilkada, kami juga menyampaikan permohonan maaf kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih bahwa kami tidak bisa melaksanakan penetapan calon sesuai dengan apa yang kami janjikan tiga hari kerja setelah kita rapat penetapan perolehaan hasil, hal itu semata-mata tidak niat kami untuk menunda atau menghambat proses penetapan.

Dalam proses di MK kemaren tangal 23 Juli 2018 pengumuman dari panetra MK itu keluar kita bersyukur bahwa Gunung Mas tidak ada yang menggugat, ini salah satu kebanggaan kami dari penyelenggara bahwa kita cukup dewasa dalam persoalaan demokrasi, terutama pada pilkada Gunung Mas.
“Kami juga memberikan apresiasi dan terimakasih kepada Panwasli, TNI dan POLRI Kabupaten Gunung Mas yang sudah banyak membantu Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam hal mencegah berbagai tindakan,” ungkapnya.
Sementara itu, Bupati terpilih Jaya S Monong mengatakan, kami bersyukur kepada Tuhan yang Maha Esa kegiatan rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon terpilih pemilihan Bupati dan Wakil Buapti kami menerima dengan baik, apa yang telah ditetapkan oleh KPU Gunung Mas serta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Gunung Mas yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk memimpin Kabupaten Gunung Mas lima tahun kedepan.
“Harapannya, masyarakat dan semua pihak ayo kita bersam-sama membangun Gunung Mas untuk mewujut Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau yang sejahtera dan bermartabat pilkada yang lalu biarlah berlalu, jangan ada kotak mengkotak semua pihak kita bergandeng tangan bersama-sama membangun Gunung Mas.
“Kami menyampaikan rasa hormat kami juga kepada pasangan calon Bupati dan Wakli Bupati Rony Karlos dan Drs. Gaya serta, Lohing Simon dan Soeprapto Sungan ayo, kita bersama-sama membangun Gunung Mas untuk kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Kabupaten Gunung Mas,” ungkap Jaya S. Monong.

“Ir. Efrensia LP Umbing. Mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, yang telah mengukuti seluruh pelaksanaan tahapan Pilkada ini dengan baik dan terlebih-lebih kami menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Gunung Mas mayoritas, mempercayakan kepada kami yang memperoleh suara terbanyak pada pilkada. Dan kami mohon dukungannya dalam kami menjalankan amanah ini sehingga nanti menjalankan masa jabatan akan berjalan dengan lancar, kami dapat mewujudkan Visi dan Misi untuk mengsejahterakan masyarakat Kabupaten Gunung Mas yang sejahtera dan bermartabat.” Tutur Efrensia LP Umbing.
Press Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jul 24, 2018 |
KUALA KURUN – PT. Kalimantan Hamparan Sawit (KHS) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Mata Pelajaran Matematika di Aula Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D), 23-27 Juli 2018. “Kemajuan dunia pendidikan bukan semata menjadi tanggungjawab Pemerintah, namun juga tanggungjawab seluruh pihak,” ucap Bupati Gumas Arton S Dohong dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kepala Disdikbud Kabupaten Gumas, HM Rusdi saat membuka kegiatan.
Menurutnya, pelatihan ini adalah salah satu terbosan yang sangat luar biasa bagi kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Gumas. Adanya kerjasama dari Yayasan Tambuhan Sinta (YTS), PT KHS dan Disdikbud Kabupaten Gumas menunjukkan kepedulian dari pihak lain untuk memajukan dunia pendidikan.
Ia pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada Disdikbud Kabupaten Gumas yang telah memfasilitasi pelatihan, khususnya kepada PT KHS yang sudah mendanai kegiatan ini. “Semoga kerjasama yang sudah terjalin baik ini dapat dipertahankan dan dikembangkan di masa yang akan datang,” tambahnya.
Sementara itu, Pimpinan PT KHS Wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng), Margonti Sianturi menerangkan bahwa pendidikan merupakan sektor yang menjadi misi sosial perusahaan. Oleh sebab itu, dukungan PT KHS pada program ini diharapkan bisa berkontribusi pada upaya Pemerintah untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas.
Disamping itu, program ini juga memberi nilai tambah bagi kenaikan pangkat atau golongan para guru matematika, dengan memenuhi angka kredit melalui pelatihan. “Saat ini kami baru bisa merealisasikan program untuk tingkat SMP. Semoga tahun depan untuk tingkat SD bisa terwujud,” ungkapnya.
Lainnya, Sekretaris Forum Koordinasi Corporate Social Responsibility (CSR) Kabupaten Gumas, Iis Yukensi mengatakan bahwa ada delapan Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang telah melakukan integrasi program CSR dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gumas. Integrasi Program disusun pada tahun 2017 dan dilakukan pada tahun 2018 ini.
Ia mengatakan, dari delapan PBS tersebut, dua PBS sudah menjalankan integrasi program CSR mereka, yakni PT ATA dan PT KHS yang bermitra dengan Disdikbud Kabupaten Gumas. PT ATA menjalankan program Pendidikan Sanitasi dan Cinta Lingkungan Untuk Taman Kanak-kanak (TK), sedangkan PT KHS menjalankan program pelatihan guru matematika.
Ditambahkan olehnya, inisiatif untuk meningkatkan tata kelola CSR ini difasilitasi oleh YTS dengan dana hibah kecil dari ASEAN CSR Network (ACN). Integrasi program PBS dengan Perangkat Daerah diharapkan dapat mempercepat pencapaian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Yang pasti, pasca dukungan YTS – ACN, Pemkab Gumas dan mitra PBS menindaklanjuti inisiatif ini secara mandiri.
Hal itu menunjukkan bahwa komitmen stakeholder tata kelola CSR di Kabupaten Gumas cukup kuat,” pungkas Iis yang juga menjabat sebagai Kabid Ekonomi, Sosial, dan Budaya pada BP3D Kabupaten Gumas.
Press Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jul 22, 2018 |
KUALA KURUN – Sejumlah kaum perempuan di Kecamatan Miri Manasa menjadikan olahan pisang kepok sebagai produk unggulan. Dari pisang kepok, mereka dapat menghasilkan keripik pisang, sale pisang, dan tepung pisang yang memiliki nilai jual lebih. Ketua TP PKK Kecamatan Miri Manasa, Ulya Ulfah Jhonson mengatakan, Kecamatan Miri Manasa merupakan kecamatan penghasil pisang kepok. Sebagian besar masyarakat disana memiliki kebun pisang. “Karena melimpah, harga pisang disana murah,” terangnya saat dibincangi di sela Jambore Kader PKK di GPU Tampung Penyang, Sabtu (21/7/2018).
Pada akhir bulan April 2018 lalu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) memberi pelatihan pembuatan berbagai makanan ringan bagi tiga kelompok perempuan usia produktif yang berasal dari Desa Tumbang Koroi, Desa Mangkuhung dan Kelurahan Tumbang Napoi.
Selain itu, setiap kelompok juga mendapat bantuan peralatan pembuatan berbagai produk olahan pisang. Adanya pelatihan, bantuan, dan ditunjang dengan sumber daya alam berupa pisang kepok yang melimpah menjadi modal utama bagi tiga kelompok perempuan tadi untuk membuat berbagai produk olahan pisang kepok.
Saat ini, kelompok tersebut telah dapat melahirkan produk unggulan berupa Keripik Pisang Miri Manasa, Sale Pisang Miri Manasa, dan juga Tepung Pisang Miri Manasa. Untuk keripik dan sale, kemasan 250 gram dijual dengan harga Rp 15 ribu. Sedangkan tepung pisang kemasan 500 gram dijual dengan harga Rp 20 ribu.
Sejauh ini, keripik, sale, dan tepung pisang diproduksi secara terbatas, tergantung pesanan yang diterima. Sedangkan untuk pemasaran, mereka dibantu oleh warga Kota Kuala Kurun Kecamatan Kurun. Keuntungan yang diperoleh pun cukup lumayan, karena dari pisang kepok yang harganya murah dapat diolah sehingga memiliki nilai jual lebih.
Sementara itu, Kepala DPMD Kabupaten Gumas, Yulius Agau melalui Kasi Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan, Novi Rela mengatakan, pihaknya akan terus mendorong ketiga kelompok tersebut agar mengembangkan produk olahan pisang sehingga dapat menjadi produk unggulan.
Pihaknya juga mendorong agar produk selalu dipromosikan, dengan cara mengikuti berbagai pameran dan kegiatan. Menurutnya, produk tersebut sudah dipamerkan pada Pameran Pembangunan Kabupaten Gumas 2018 dan saat Jambore Kader PKK 2018. Ia juga membantu pemasaran produk, salah satunya melalui media sosial (medsos).
“Bagi masyarakat yang berminat, dapat menghubungi saya di nomor 0853 8681 3642 atau Ibu Camat Manuhing. Sejauh ini, keripik, sale, dan tepung pisang Miri Manasa dapat diterima masyarakat Kuala Kurun. Tepung yang paling banyak dibeli,” tambahnya.
Lainnya, Ketua TP PKK Kabupaten Gumas, Apristini Arton S Dohong mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh kaum perempuan di Kecamatan Miri Manasa yang dapat menghasilkan produk olahan pisang. “Kita harapkan ini dapat menjadi contoh bagi kaum perempuan lainnya,” tandasnya.
Press Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik.