by Muhammad Fiqri Baihaqi | Apr 4, 2019 |
Gunung Mas – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (Gumas), menyelenggarakan rapat kerja Dewan Pengurus Kabupaten unit Korpri se–Kabupaten Gunung Mas yang dilaksanakan di lantai I Kantor Bupati Gunung Mas, Kamis (04/04/2019) pukul. 09.00 WIB Pagi.

Tanda dimulainya rapat kerja Dewan Pengurus Kabupaten unit Korpri diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya dan Mars Korpri.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos, yakni, didampingi Ketua Dewan Pengurus Korpri Provinsi Kalteng Dr. Minsyah. T. Djaling Drs. Ec.M.Kes, juga sebagai narasumber, Sekda Gunung Mas Drs. Yansiterson, M.Si, Sekretaris Korpri Tumiyati, S.Sos, serta pihak terkait lainnya.
Korps Pegawai Republik Indonesai (KORPRI) merupakan salah satu tumpuan perkembangan dunia birokrasi di Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini.

Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos saat menyampaikan Sambutan tertulis Bupati dalam rangka acara, rapat kerja dewan pengurus Kabupaten Korpri pengurus unit korpri tahun 2019, Kuala Kurun (04/04/2019) di aula lantai I kantror Bupati Gunung Mas.
Dalam rapat kerja dewan pengurus KORPRI Wakil Bupati menyampaikan Sambutan tertulis Bupati Gunung Mas Drs. Arton S Dohong mengatakan, untuk itu diharapkan Korpri agar terus membuat program kerja yang bersifat realistis, dan terencana secara profesional guna mewujudkan sebagai organisasi yang kuat netral, mandiri, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
“Korpri diharapkan mendirikan lembaga konsultasi bantuan hukum (LKBH), agar memberikan bantuan hukum bagi ASN yang tersandung masalah, melalui LBH Korpri. Stresing secara internal keluarga dan institusi. External masyarakat dan lembaga lain,” ujarnya.
Dengan diterbikannya Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), organisasi Korpri akan bertransformasi menjadi Korps Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia yang bertujuan menjaga kode etik profesi ASN serta mewujudkan jiwa Korps ASN sebagai pemersatu bangsa.
“Oleh karena itu, mari bersama-sama kita pertahankan bahkan terus kita tingkatkan guna tercapainya Visi dan Misi Kabupaten Gunung Mas yang kita cintai,” tutup Wakil Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S.Sos.
Sementara itu ketua Panitia Asisten I, Drs. Ambo Jabar, M.Si melaporkan, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sebanyak 80 orang, yang terdiri dari pengurus Korpri Kabupaten Gunung Mas dan seluruh pengurus unit Korpri dari masing-masing perangkat daerah dan pengurus unit Korpri dari masing-masing Kecamatan se – Kabupaten Gunung Mas.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Apr 3, 2019 |
Gunung Mas – Wakail Bupati Gunung Mas Rony Karlos, S. Sos juga sebagai Perwakilan Ketua Majelis Sinode GKE Kab. Gunung Mas, dipercayakan meletakan batu pertama Pastori Jemaat GKE Pilang Munduk, Rabu (03/04/2019) pagi. Pukul. 11.00 WIB.
Dalam sambutannya mengatakan, Pembangunan Pastori ini diharapkan selesai 2 tahun. Supaya segera di pungsikan oleh Pendeta pelayanan di jemaat tersebut.

Rony Karlos salut dengan keinginan jemaat GKE Pilang Munduk walaupun jumlah jemaatnya hanya 30 KK. Disamping itu, “diharapkan kepada kepala desa dapat mengalokasikan dana desa untuk membantu pembangunan pastori,” katanya.
Dalam kesempatan itu juga, warga jemaat pilang munduk mengadakan lelang yakni terkumpul sebesar Rp. 47 juta untuk dana pembangunan pastori Pilang Munduk.

Tampak hadir Staf Ahli Bupati Gunung Mas Bidang Politik, Hukum dan Sumber Daya Manusia dr. Makmur Ginting, M.Kes Anggota DPRD Dapil I Kecamatan Kurun, Mihing Raya, Sepang Pdt. Rayaniatie Djangkan, M. Th, Heri Junas, Kadis Transmigrasi, Tenaga Kerja, dan UKM Ir. Letus Guntur, Sekcam Kurun Franklin, SH, Ketua Resort GKE Tewang Pajangan pdt. Retti Johan, S.Th, serta Jemaat GKE pilang Munduk.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Apr 2, 2019 |
Gunung Mas – Pemerintah Kabupaten Gunung Mas (gumas) kembali menyelenggarakan rapat TEPRA menindaklanjuti peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 41 tahun 2017 tentang pedoman percepatan dan raelisasi anggaran pemerintah Provinsi Kalimatan Tengah (Kalteng), bertempat di ruang rapat lantai I kantor Bupati Gunung Mas (02/04/2019) pagi.
Kegiatan Rapat TEPRA di pimpin oleh Sekda Gunung Mas Drs. Yansiterson, M.Si dan di hadiri oleh seluruh SOPD serta Camat Lingkungan Pemerintah Kabupaten Gunung Mas.

Kadis Kominfo, SP Drs. Dihel, M.Si saat menyapaikan terkait anggran pada dinas yang dia pimpin, pada rapat TEPRA SOPD Kabupaten Gunung Mas Kauala kurun, Senin (02/04/2019).
Dalam pengarahan yang di sampaikan Sekda Drs. Yansiterson, M.Si menerangkan, bahwa TEPRA yang lalu per 28 Februari 2019 Gunung Mas ada di posisi 1 (pertama) di atas Kabupaten Kota lain di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), dengan realisasi fisik dan keuangan dengan, realisasi keuangan itu 7,84 persen dan realisasi fisik 4,18 persen. Artinya sedikit di atas Kabupaten Kapuas.
”Kalau kenaikan rata-rata ternyata dari februari sampai dengan akhir maret yang lalu kenaikannya rata-rata 3,99 persen saya pikir ini sangat mudah untuk diselip oleh Kabupaten kota yang lain karena kenaikan 3,99 persen itu sangat kecil kita tidak tau perkembangan di daerah lain,” ujarnya.
Yang terpenting dari realisasi fisik dan keuangan adalah pelaksanaan kegiatan itu sungu-sunguh berkualitas, tidak melanggar aturan dan tentu saja beriringan dengan pencapaiaan realisasi pendapatan Ini yang lebih penting.

Kadis Kominfo, SP Drs. Dihel, M.Si saat menyapaikan terkait anggran pada dinas yang dia pimpin, pada rapat TEPRA SOPD Kabupaten Gunung Mas Kauala kurun, Senin (02/04/2019).
”Sebab mangkin cepat penyerapan anggaran tetapi tidak di imbangi dengan pendapatan juga akan berbahaya,”katanya.
Dari seluruh perangkat daerah yang realisasi pelaksanaan anggarannya tertinggi yang dicapai oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dengan realisasi keuangan Rp. 1.827.997.030,- persentase 24.71, Sekretaris DPRD realisasi keungan Rp. 3.949.099.226,- persentase 24.71,- Badan pengelolaan Pajak dan retribusi Daerah realisasi keuangan Rp. 2.093.782.624,- persentase 22.98, Satuan Polisi Pamong Praja realisasi keungan Rp. 1.924.886.4030,- persentase 22.54.
Dinas Perpustakaan dan Arsisip Daerah realisasi keungan Rp. 1.012.963.032,- persentase 22.41, Badan pengelolaa Keuangan dan Aset Daerah realisasi keungan Rp. 4.848.835.808,- persentase 20.21, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik realisasi keuangan Rp. 980.409.981,- persentase 20.11.
“Saya memberikan apresiasi kepada kita semua, agar lebih proaktif untuk memacu penyerapan anggaran di setiap OPD mgasing – masing. Oleh karena itu, semuanya merupakan kerja sama, kerja keras kita semua,” tandasnya.
Tujuan diselenggarakan kegiatan rapat TEPRA adalah dalam rangka pengawasan terhadap ralisasi anggaran. Disamping itu, melalui kegiatan ini adalah untuk mengatahui tantangan dan solusi dalam mewujudkan pengelolaan data realisasi anggaran yang akurat dan terintegrasi rapat TEPRA di triwulan I per tanggal 31 maret 2019.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Apr 2, 2019 |
Gunung Mas – Usai acara pengarahan dan pembekalan bagi CPNS dari Formasi Umum Tahun 2018, PTT Kemenkes dan PTT Baru Tahun 2019 Bupati Gunung Mas Drs. Arton S Dohong mengatakan, kecerdasan kepintaran, kehebatan belum tentu menjamin seseorang bekerja dengan baik.
”Kecerdasan kalau tidak di imbangi dengan kesiapan mental ketulusan mengabdi tidak akan berarti apa-apa, apalagi mereka ini bekerja jauh di desa-desa, sementara mereka terbiasa hudup di kota pergi ke mall hiburan mau beli apa-apa saja lengkap,” ujarnya saat dibincangi awak media di GPU damang batu, Senin (01/04/2019) pagi.
Sekarangkan sudah mandiri dan jauh apa yang mungkin mereka pikirkan, tingka kesulitan inilah yang saya sampaikan siapkan mental dulu dalam dalam menjalankan tugas, karena banyak pengalaman beberapa pegawai Negeri Sipil yang baru mengabdi satu tahun dua tahun, sudah mau minta pindah, artinya bahwa mereka belum punya kesiapan mental belum memahami Indonesia ini bagaimana.
”Terutama di tuntut kesiapan mental bagi seluruh CPNS maupun PTT, karena ini sudah menjadi aturan yang harus kita jalankan, mereka sudah Calon dan tes boro-boro mau pindah, Karen aturan sudah mengatur nanti di perkatat lagi tentang ke disiplin ASN Gumas,” tegasnya.
Mengingatkan kepada CPNS, supaya hendaklah terlebih dahulu memberi hormat kepada pimpinan maupun kepada semua orang, baik menjalankan tugas-tugas maupun di luar jam kerja ini persoalan yang harus kita ingatkan, suapaya di setiap kesempatan kalau tidak bisa hadir mejalankan tugas harus memberitahukan kepada pimpinan. Karena pengalaman kita beberapa ASN yang sudah kita berhentikan dengan tidak hormat bukan atas permintaan sendiri.
”Wajib hukumnya bagi CPNS dan PTT yang baru untuk menggunakan KTP Gunung Mas agar segera untuk mengurus surat kepindahan domisilinya, karena mereka adalah bagian dari penduduk Gunung Mas. Suapaya data kependudukan lebih tertib dan disiplin mestinya para CPNS ini adalah orang yang intelektual punya wawasan yang luas terhadap hak dan kewajibannya,” tutup Bupati Gunung Mas Drs. Arton S Dohong.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Apr 1, 2019 |
Gunung Mas – Badan Kepegawaiaan, Penelitian dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan acara pengarahan dan pembekalan bagi CPNS dari Formasi Umum Tahun 2018, PTT Kemenkes dan PTT Baru Tahun 2019 kegiatan tersebut bertempat di GPU Damang Batu, Senin (01/04/2019) pagi.

Turut Hadir Mendampingi Bupati Gunung Mas Drs. Arton S Dohong, Sekda Gunung Mas Drs. Yansiterson, M.Si, Kepala BKPPD Drs. Lurand, serta Kepala Prangkat Daerah terkait lainnya.
Kepada para CPNS dan PTT baru beberapa hal penting yang harus dipatuhi oleh CPNS dan PTT salah satunya disiplin kerja dalam menjalankan tugas. Diharapkan bisa memahami tugas pokok dan fungsi atau tupoksi masing-masing dalam menjalankan setiap pekerjaanya dan itu harus dilakukan dengan disiplin oleh semua CPNS dan PTT.
“Karena itu, lanjut Bupati awali dari hati dulu senangi dulu pekerjaan, sesulit apapun kita hidup di dunia ini tidak ada yang enak ada kalanya sakit ada perasaan tidak nyaman kadang-kadang juga membahagiakan, oleh sebab itu irama ini harus kita ikuti dan kita lewati dengan baik,” ujarnya.
Semua apa yang kita lakukan untuk sebuah Negara Pemerintah ini selalu berlandaskan aturan, tidak boleh berdasarkan selera, dengan demikian sesungguhnya tugas kita ini sangat berat namun seberat apapun ketika kita mau bersama-sama menjalin hubungan antara satu dengan yang lain saya yakin kita melaksanakan beban itu pasti ringan.

Foto Bersama usai Kegiatan dalam rangka acara pengarahan dan pembekalan bagi CPNS dari Formasi umum tahun 2018, PTT Kemenkes dan PTT baru tahun 2019, Bupati Gunung Mas Drs. Arton S Dohong empat dari kanan, tiga dari kiri Sekda Gumas Drs. Yansiterson, M.Si pakai topi.
Di tempat yang sama Sekda Gunung Mas Drs. Yansiterson, M.Si dalam pembekalan bagi CPNS mengatakan, kalau tidak di selamatkan aturan baru, maka saudara-saudara yang 982 peserta itu hanya 12 orang yang lulus seleksi kemampuan dasar (SKD).
”Kalau tidak diselamatkan penurunan passing grade tidak ada 118 CPNS hari ini yang mengikuti pembekalan,” ujar Sekda.
Oleh karena itu CPNS yang 188 orang saat ini sangat beruntung sekali, ribuan orang yang ingin menjadi PNS di luar sana menjadi seperti saudara-saudara saat ini, oleh sebab itu saudara bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena Tuhan itu baik.
”Dilanjutkannya, kepada CPNS bahwa ada aturannya kita semua berada di bawah Undan-undang Nomor 5 tahun 2018 tentang ASN, ASN itu dibagi menjadi dua yang pertama Pegawai Negeri Sipil dan yang kedua, Pegawai Pemerintah dengan perjanjian kerja atau P3K,” pungkasnya.
Dalam laporan Kepala BKPPD Kab. Gumas Drs. Lurand mengatakan, seleksi penerimaan CPNS dari pelamar umum tahun 2018 menggunakan sitem computer assitend test (CAT) dengan jumlah peserta ujian sebanyak 1.050 orang,
Pelamar yang memenuhi syarat berjumlah 982 peserta. Jumlah peserta yang hadir mengikuti SKB berjumlah 221 orang, jumlah peserta yang lulus SKD dan SKB sebanyak 118 orang. Terdiri dari tenaga guru 81 orang, tenaga kesehatan 37 orang.
PTT Kemenkes sebanyak 2 orang, PTT baru tahun 2019 sebanyak 270 orang terdiri dari tenaga teknis 69, tenaga kesehatan 159 orang, tenaga guru 1 orang, sopir 9 orang CS juru masak 22, jaga malam 10 orang.