DWP Gumas Bagikan Paket Sembako Kepada Anggota DWP yang Terpapar Covid-19

DWP Gumas Bagikan Paket Sembako Kepada Anggota DWP yang Terpapar Covid-19

DWP Gumas Bagikan Paket Sembako Kepada Anggota DWP yang Terpapar Covid-19

Kuala Kurun, gunungmaskab.go.id –  Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-28 Tahun 2021 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gunung Mas  di Kelurahan Kurun dan Kelurahan Tampang Tumbang Anjir, Selasa (31/8/2021).

Kegiatan tersebut diikuti oleh Ketua III DWP Gumas Ny. Kristina Asie Dihel, Ketua Bidang Ekonomi Ny. Elpina Untung Dugan, Ketua Bidang Sosial Budaya Ny. Meniepi Yantrio Aulia, ketua DWP Kecamatan Kurun Ny. Koyepti Yulius Untung dan anggota DWP lainnya.

Foto : Ketua DWP Kabupaten Gunung Mas Ny. Arnise Darit Yansiterson bersama dengan jajarannya memberikan paket sembako kepada ibu-ibu anggota DWP yang terpapar Covid-19, Selasa (31/8/2021).

“Bantuan yang kami berikan ini berupa sembako berjumlah 15 paket. Pada hari ini di berikan secara simbolis sebanyak 5 paket saja  dan akan menyusul selanjutnya, dikarenakan ada sebagian  yang masih dirawat di RSUD Kuala Kurun,” ujar Ketua DWP Gumas Ny. Arnise Darit Yansiterson.

Tujuan dari kegiatan hari ini adalah untuk meringankan beban anggota DWP Gunung Mas yang terpapar Covid-19.

“Kami berharap agar pasien Covid-19 ini cepat sembuh, dan semakin hari Covid-19 yang ada di Kabupaten Gunung Mas semakin menurun,” katanya.

Meskipun pandemi Covid-19 belum juga berakhir, namun bukan halangan bagi kita untuk berbagi terhadap sesama anggota DWP Gumas.

Ny. Arnise Darit Yansiterson menambahkan, tentunya kita masing-masing menjaga keluarga kita, lingkungan dan masyarakat kita, supaya Covid-19 cepat berlalu, agar kita bisa kembali beraktivitas sebagaimana mestinya.

Sementara itu Ketua Bidang Sosial Budaya Ny. Meniepi Yantrio Aulia menyampaikan, salah satu program DWP Kabupaten Gunung Mas Tahun Anggaran 2021 khususnya program kerja  Bidang Sosial Budaya adalah penyerahan bantuan sosial itu dikhususkan untuk anggota DWP yang terpapar Covid-19 sebanyak 15 paket.

“Dengan adanya bantuan ini jangan dilihat dari nilainya tetapi ini merupakan ketulusan kami, supaya  menambah semangat rekan-rekan kita yang terpapar Covid-19,” pungkasnya.

Wakil Bupati Gunung Mas Memimpin Rapat Raperda tentang Badan Usaha Milik Daerah

Wakil Bupati Gunung Mas Memimpin Rapat Raperda tentang Badan Usaha Milik Daerah

Wakil Bupati Gunung Mas Memimpin Rapat Raperda tentang Badan Usaha Milik Daerah

Kuala Kurun, gunungmaskab.go.id –  Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing memimpin rapat terkait pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pendirian Badan Usaha Milik Daerah di ruang rapat lantai 1 kantor Bupati, Selasa (31/8/2021).

Rapat ini turut diikuti oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Lurand, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Richard, kepala perangkat daerah dan pihak terkait lainnya.

Rapat hari ini merupakan pembahasan Raperda antara tim penyusun produk hukum daerah terkait dengan PP 54  Tahun 2017,  yang mengamanatkan bahwa bentuk dari perusahaan daerah itu harus diubah

sesuai dengan PP 54 apakah Perumda dan Perusda itu pilihannya.

Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing, dalam rapat tersebut menyampaikan bahwa sesuai petunjuk dari Bapak Bupati bahwa sepakat untuk merubahnya menjadi perseroan terbatas daerah (Perseroda) sama halnya seperti PT. Bank Kalteng.

“Ya bedanya dengan Perumda itu seratus persen saham pemerintah. Tetapi kalau dia Perseroda ini bisa saham orang lain dan seterusnya mengikuti aturan PT,” ujar Wabup.

Wakil Bupati juga menyampaikan, sejak berdirinya Kabupaten Gunung Mas memakai model Perumda, namun belum ada kemajuan yang signifikan.

“Kita ingin bagaimana caranya agar perusahaan ini bisa benar-benar bergerak maju bukan hanya untuk mencari pendapat asli daerah tetapi juga untuk bisa mengayomi usaha masyarakat seperti halnya sekarang. Kita punya program smart argo bagaimana peran dari Perusda ini,” ucap Wabup Gumas.

Efrensia L.P. Umbing menambahkan, Smart Agro itu bukan semata-mata budi daya tetapi pasarnya, pengawasannya dan sebagainya banyak hal yang bisa dilakukan kemitraan antara perusahaan dan masyarakat.

“Tentu kalau kita kembangkan penanganan jagung maka perusda yang penanganan paska panennya, paska panen itu mulai dari pemipilan, penjemuran, sampai penjualan” jelas Wabup Gumas.

Yang paling penting dalam hal seleksi dengan penuh kehati-hatian karena memacu profesionalisme pengurus perusahaan yang bisa dipercayakan terutama oleh pemegang saham lainnya selain dari Pemerintah Daerah.

Sementara itu Asisten Perekonomian dan Pembangunan Richard mengatakan, peraturan pemerintah daerah Nomor 54 Tahun 2017 penyusunan naskah akademik dan rancangan perda agar memenuhi ketentuan pasal 10 ayat 1 PP Nomor 54 Tahun 2017.

Rancangan pendirian yang disampaikan oleh Kepala Daerah pada Menteri Dalam Negeri dengan melakukan penyampaian dokumen pendukung yang meliputi yang pertama adalah dokumen kebutuhan daerah, yang kedua analisa layanan usaha, ketiga ringkasan keuangan pemerintah daerah selama tiga tahun terakhir, yang keempat adalah dokumen Perda APBD tiga tahun terakhir, kelima dokumen RPJMD.

Lebih lanjut berdasarkan penilain nanti, daerah bisa menyusun pendirian Perda dan pendirian badan usaha milik daerah perusahaan Gunung Mas perkasa harus ada hak sah akademisnya, setelah masa akademis baru kita masuk ke penyusunan Raperdanya dan baru pendirian badan usaha milik daerah.

“Intinya ini akan menjadi satu kesatuan antara badan usaha dengan naskah akademis berdasarkan ketentuan pasal 4 ayat 2 PP Nomor 54 Tahun 2017 pendanaan BUMD ditetapkan dengan perda kemudian BUMD  terdiri dari perusahaan umum daerah dan perusahaan perseorangan daerah,” pungkasnya.

DWP Gunung Mas Gelar Pelatihan Membuat Kue Lapis Singkong

DWP Gunung Mas Gelar Pelatihan Membuat Kue Lapis Singkong

DWP Gunung Mas Gelar Pelatihan Membuat Kue Lapis Singkong

Kuala Kurun gunungmaskab.go.id –  Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gunung Mas menggelar pelatihan keterampilan membuat kue bagi anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP).

Pelatihan selama satu hari dibuka secara resmi oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gunung Mas Ny. Arnise Darit Yansiterson di Sekretariat DWP Gunung Mas, Senin (30/8/2021).

Ketua DWP Kab. Gumas Ny. Arnise Darit Yansiterson dengan Ketua Bidang Ekonomi Ny. Elpina Untung Dugan.

Ny. Arnise Darit Yansiterson memberikan apresiasi dan penghargaan kepada DWP Kabupaten Gunung Mas khususnya bidang Ekonomi yang berinisiatif melaksanakan pelatihan ketrampilan membuat kue lapis singkong bagi anggota DWP.

Ia berharap kegiatan itu dapat meningkatkan wawasan dan keterampilan peserta dalam membuat kue lapis singkong yang disajikan untuk kebutuhan rumah tangga tetapi bisa juga dalam usaha untuk menambah pendapatan kebutuhan rumah tangga.

Terima Kasih kepada pengurus DWP khususnya Ketua Bidang Ekonomi Ny. Elpina Untung Dugan yang telah melaksanakan kegiatan ini. Saya berharap kegiatan ini memberi manfaat penting bagi peserta ibu-ibu agar tidak berpangku tangan.

Juga tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pelatih pembuatan kue lapis singkong, Ibu Kusnah yang telah berbagi pengalamannya.

“Mari kita mencari aktivitas kita di luar pekerjaan kita sehari-hari yang bisa menambah pendapatan keluarga,” ujar Ny. Arnise Darit Yansiterson.

Selama Covid-19 ini kita harus menjaga kesehatan masing-masing, baik keluarga kita maupun tetangga dan sekitar kita.

Sementara itu, Ketua Bidang Ekonomi Ny. Elpina Untung Dugan menambahkan kegiatan ini sangat baik, ini merupakan cara alami yang dapat melatih kita untuk mengelola bahan lokal berupa singkong, yang biasanya hanya dikukus.

“Mari berkreasi dan selalu inovatif, karena kegiatan ini mempunyai manfaat langsung bagi anggota DWP untuk lebih kreatif, terampil dan mampu mengolah bahan makanan yang dikonsumsi banyak orang,” tandasnya.

Desa/Kelurahan di Kabupaten Gumas, Sebagian Besar Sudah Melakukan Musdes/Muskel

Desa/Kelurahan di Kabupaten Gumas, Sebagian Besar Sudah Melakukan Musdes/Muskel

Desa/Kelurahan di Kabupaten Gumas, Sebagian Besar Sudah Melakukan Musdes/Muskel

Foto : Kepala Seksi Identifikasi, Penguatan Kapasitas Dinas Sosial Kabupaten Gunung Mas Degor.

Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Jhonson Ahmad melalui Kepala Seksi Identifikasi, Penguatan Kapasitas Degor, mengimbau desa dan kelurahan yang belum melakukan musyawarah desa (musdes) atau musyawarah kelurahan (muskel) terkait verifikasi dan validasi data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) agar segera dilakukan.

“Dari 127 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Gumas, sebagian besar sudah melakukan musdes/muskel,” ucap Degor, di ruang kerjanya, Senin (30/08/2021).

Dia mengatakan, sampai saat ini tersisa belasan desa/ kelurahan yang belum melakukan musdes/muskel. Bagi desa/kelurahan yang belum melakukan diimbau agar segera melakukan musyawarah tersebut.

Musdes/muskel tersebut merupakan dasar untuk Basis Data Terpadu. Data tersebut memang harus diperbaharui, karena data yang digunakan saat ini berasal dari data statistik 2011.

Lebih lanjut, verifikasi dan validasi DTKS bertujuan untuk memperbaharui data di masyarakat, supaya bantuan sosial yang disalurkan tepat sasaran. Verifikasi dan validasi DTKS juga bertujuan untuk melengkapi data, karena ada sebagian masyarakat yang datanya belum lengkap ‘by name by address’.

Yang dimaksud dengan ‘by name by address’ adalah nama dan alamat harus sesuai dengan administrasi kependudukan yakni Nomor Induk Kependudukan (NIK). Di sini diperlukan kesadaran masyarakat agar tertib dalam hal adminduk.

Degor menjelaskan, data yang ada saat ini mungkin saja berubah hanya dalam beberapa waktu karena beberapa hal, seperti perpindahan penduduk, adanya masyarakat yang meninggal dunia, dan beberapa lainnya.

“Untuk petunjuk teknis pelaksanaan musdes/muskel DTKS telah kami sampaikan. Kami juga siap hadir pada setiap pelaksanaan musdes/muskel DTKS,” tandasnya.

DWP Gunung Mas Berikan Bantuan Peralatan Sekolah kepada Siswa Tidak Mampu

DWP Gunung Mas Berikan Bantuan Peralatan Sekolah kepada Siswa Tidak Mampu

DWP Gunung Mas Berikan Bantuan Peralatan Sekolah kepada Siswa Tidak Mampu

Foto : Penasehat DWP Kabupaten Gunung Mas Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong menyerahkan bantuan peralatan sekolah bagi siswa-siswi Sekolah Dasar yang tidak mampu.

Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Dharma Wanita Persatuan (DWP)  Kabupaten Gunung Mas menyalurkan bantuan peralatan sekolah bagi siswa-siswi Sekolah Dasar yang tidak mampu tahun ajaran 2021/2022, penyerahan bantuan dilakukan oleh ibu Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong bersama Ketua DWP Ny. Arnise Darit Yansiterson beserta jajarannya, Sabtu (28/8/2021).

Foto : Ketua DWP Ny. Arnise Darit Yansiterson menyerahkan bantuan peralatan sekolah bagi siswa-siswi Sekolah Dasar yang tidak mampu.

“Berdasarkan program kerja Bidang Pendidikan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Gunung Mas Tahun 2021, bantuan ini sasarannya adalah anak yang tidak mampu, bantuan berupa paket alat-alat tulis dan tas sekolah kepada siswa-siswi miskin yang terdampak Covid-19,” ujar Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny. Arnise Darit Yansiterson.

Adapun bantuan perlengkapan paket alat-alat tulis dan tas sekolah kepada siswa-siswi tidak mampu, program ini sudah dicanangkan oleh DWP Kabupaten Gunung Mas sekali dalam satu tahun. Untuk tahun depan akan ditingkatkan lagi kepada anak-anak yang belum beruntung.

Program ini akan terus berkesinambungan, karena merupakan bagian dari program kerja pengurus serta sebagai kewajiban pengurus untuk membantu meringankan biaya pendidikan bagi anak-anak  yang tidak mampu.

“Saya juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran ibu Bupati yang turut serta bersusah payah mendatangi sekolah dalam pembagian bantuan kepada anak-anak yang tidak mampu,” kata Ny. Arnise Darit Yansiterson.

Untuk sasaran bantuan yang dituju yakni SDN 2 Tampang Tumbang Anjir, SDN 1 Tampang Tumbang Anjir SDN 2 Kurun, SDN 5 Kurun. Masing-masing mendapatkan 5 paket alat-alat tulis dan tas sekolah.

“Saya berharap tentunya bagi anak-anak yang mendapatkan bantuan ini supaya menambah gairah mereka untuk lebih giat lagi belajar dan mengikuti pelajaran dengan baik, agar masa depan mereka lebih cerah dan menorehkan prestasi lebih baik demi kemajuan Kabupaten Gunung Mas,” terangnya.

Penasehat DWP Kabupaten Gunung Mas Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong mengatakan, semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi anak-anak yang kurang mampu.

“Saya berharap kedepannya kegiatan penyaluran bantuan seperti ini bisa terus dilakukan, karena sangat bermanfaat bagi masyarakat yang kurang mampu,” pungkasnya.