Empat Tim Akan Berlaga di Semifinal PSSI Cup III

Empat Tim Akan Berlaga di Semifinal PSSI Cup III

Empat Tim Akan Berlaga di Semifinal PSSI Cup III

POTO//Turnamen PSSI Cup III Kabupaten Gunung Mas.

Gunung Mas – Pertandingan perempat final turnamen PSSI Cup III Kabupaten Gunung Mas yang dilaksanakan di lapangan Isen Mulang Kuala Kurun, telah selesai, Minggu (9/9/2018). Empat tim telah berhasil lolos dan akan berlaga di semi final yang akan dimulai, Selasa (11/9/2018).

Ada pun empat tim yang lolos ke semi final yakni tim Kharisma, Pemdes PB, Miwan Putra dan tim Wallet FC. Dengan demikian, empat tim itu akan bersaing menembus babak final.

Pada pertandingan semi final, Selasa (11/9/2018) mempertemukan Kharisma VS Miwan Putra. Kemudian, Rabu (12/9/2018) tim yang bertanding adalah Pemdes PB VS Wallet.

Perebutan juara III, Rabu (14/9/2018) dan final dilaksanakan, Kamis (15/9/2018).

“Semua pertandingan dilaksanakan di lapangan Isen Mulang,” terang ketua panitia PSSI Cup 2018, Dayadin. (EPRA SENTOSA).

Tim Pemdes PB Melangkah Ke Semi final PSSI Cup III Lewat Adu Finalti

Tim Pemdes PB Melangkah Ke Semi final PSSI Cup III Lewat Adu Finalti

Tim Pemdes PB Melangkah Ke Semi final PSSI Cup III Lewat Adu Finalti

Gunung Mas – Pertandingan babak perempat final PSSI Cup III Gunung Mas kembali digelar di lapangan Isen Mulang, Kota Kuala Kurun pada Jumat (7/9/2018) sore. Tim yang bertading yakni PABA vs Pemdes PB.

Jalannya pertandingan berlangsung cukup menarik. Sejak peluit babak pertama ditiup, PABA terus berupaya menekan pertahanan Pemdes PB. Namun tidak membuahkan hasil. Babak peetama berahir dengan skor 0-0.

Pada babak keduapun kedua tim tetap bermain kacamata. Sehingga laga dilanjutkan ke babak tambahan. Namun, lagi-lagi tidak ada gol tercipta pada babak ini. Hingga laga terpaksa diakhiri dengan adu penalti.

Pada babak tos-tosan, Pemdes PB berhasil menang dengan skor 3-1. Pemdes PB pun berhak melaju ke babak semifinal. Sebelumnya, tim Kharisma juga melaju ke semifinal setelah mengalahkan Spartak dengan skor 2-1 di waktu normal. (EPRA SENTOSA/B-3)

Lakukan Pemilihan Ketua OSIS Dengan Sistem Pemilu

Lakukan Pemilihan Ketua OSIS Dengan Sistem Pemilu

Lakukan Pemilihan Ketua OSIS Dengan Sistem Pemilu

Gunung Mas – Cara berbeda dilakukan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kurun dalam pelaksanaan pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) masa bakti 2018/2019, pada Selasa (4/9) lalu. Sekolah ini melakukan pemilihan dengan sistem seperti pemilihan umum (Pemilu), yang diikuti oleh ratusan peserta didik.

”Pemilihan dengan sistem pemilu ini kita lakukan untuk memberikan pendidikan demokrasi dengan bijak, dan mengenalkan sejak dini tentang tahapan pemilu kepada peserta didik,” ucap Kepala SMPN 1 Kurun Ina Marita, Jumat (7/9) siang.

SUARA : Kepala Sekolah SMPN 1 Kurun Ina Marita beserta guru dan peserta didik memberikan hak suarany, pada pemilihan ketua OSIS masa bakti 2018/2019 yang menggunakan sistem seperti pemilu, (4/9/2018).

Dalam pemilihan tersebut, sekolah menyiapkan bilik suara, kotak suara, tinta, dan alat pencoblosan. Sebelum mencoblos, ratusan peserta didik harus mengantri untuk mendapatkan surat suara yang berisi foto kandidat. Mereka pun menuju bilik suara untuk melakukan pencoblosan.

Setelah mencoblos, surat suara dilipat kembali dan dimasukkan kedalam kotak suara. Sebelum meninggalkan lokasi pemungutan suara, mereka harus mencelupkan tangan kedalam tinta, agar tidak ada yang memilih lebih dari satu kali.

”Pemilihan ketua OSIS ini, diawali dengan proses penjaringan, seleksi, pelaksanaan kampanye dari para kandidat dengan pemaparan visi dan misi mereka, yang dilanjutkan dengan pemberian sosialiasi tata cara pencoblosan,” tutur Mantan Kepala SMPN 3 Tewah ini.

Dia menuturkan, ada lima calon ketua OSIS yang mendaftarkan diri, yakni Andika Septa Eka Kaharap, Rendi, Dimas Zidane Andalan, Yunisa Nasela, dan Aprilio. Mereka memperebutkan 686 suara. Setelah semua memberikan hak suaranya, langsung dilanjutkan dengan penghitungan.

”Hasil penghitungan, Dimas Zidane Andalan terpilih sebagai Ketua OSIS dengan 251 suara, Andika Septa Eka Kaharap 168 suara, Ronald Aprilio 108 suara, Rendi 107 suara, Yunisa Nasela Evansa 47 suara. Ada 681 suara sah dan lima suara tidak sah. Pengukuhan Ketua OSIS dilaksanakan Senin (11/9),” ujarnya.

Sementara itu, Ketua OSIS terpilih Dimas Zidane Andalan berjanji akan menjalankan visi dan misi yang telah dipaparkan. Untuk visi, akan menjadikan SMPN 1 Kurun menjadi sekolah berkualitas, berprestasi, inovatif, bertanggung jawab dan dilandasi oleh iman.

Sedangkan misi, ingin menghasilkan kader yang mampu menunjukkan identitas dan eksistensi dalam akademik maupun keorganisasian, menumbuhkan rasa kekeluargaan antara peserta didik dan guru, meningkatkan kesadaran pentingnya menjaga lingkungan sekolah, mengembangkan kreativitas, bakat, minat, dan potensi melalui kegiatan ekstrakulikuler, mengoptimalkan fungsi dan peranan OSIS, serta melanjutkan program OSIS yang belum terlaksana.

”Ada beberapa program yang juga akan dilaksanakan, yakni ingin adanya ruang OSIS sebagai tempat berkumpul dan memamerkan hasil karya peserta didik, menggelar lomba yang diminati, mengusulkan kegiatan English Day minimal empat minggu sekali, mengadakan lomba mading, tetap melaksanakan Spensa Cup, membuat Komunitas Peduli Sampah (KPS), dan membuat sebuah website atau situs,” pungkasnya. (arm)

Gunakan Strategi Baru, BPJS Kesehatan Goes To Customer

Gunakan Strategi Baru, BPJS Kesehatan Goes To Customer

Gunakan Strategi Baru, BPJS Kesehatan Goes To Customer

Gunung Mas – Untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bagi masyarakat dan ASN mengenai Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya menggelar kegiatan sosialisasi Goes To Customer Menjawab Kebutuhan Peserta.

Kegiatan yang dipusatkan di Aula GPU Tampung Penyang Kuala Kurun, Kamis (30/8/2018) dengan tema bertajuk “Menjawab Kebutuhan peserta di Era Digital”. Kegiatan ini dihadiri lebih dari 200 orang terdiri dari berbagai peserta ASN baik PNS, PTT, serta masyarakat yang tergabung dalam keanggotan (JKN-KIS)  Kegiatan tersebut dibuka Asisten Perekonomian Ir. Yohanes Tuah, M.Si.

Ir. Yohanes Tuah, Menagatakan, terkait dengan keanggotaan BPJS kesehatan masyarakat di Kabupaten Gunung Mas jumlah yang terdaftar hanya 50%. Padahal target kita di 2019 JKN-KIS seluruhnya masyarakat harus terkaper semua. Sebenarnya pihak pemerintah sudah meminta kepada pihak-pihak Perusahaan karyawan swasta diharuskan sudah menjadi anggota PBJS Kesehatan, dan itu harus dipasilitasi oleh Perusahanya.

“Dengan melalui kegiatan ini kita memastikan bahwa peserta memahami tentang program kemudahan menggunakan, aplikasi Mobile JKN BPJS Kesehatan Goes To Customer Menjawab Kebutuhan Peserta minimal mengetahui bagaimana cara atau prosedur pelayanan peserta,” ungkapnya.

Kepala kantor BPJS Cabang Palangka Raya Lawine Alang, SE mengatakan, kegiatan Goes To Customer ini merupakan cara jitu di jaman sekarang untuk mengaduksi peserta dan masyarakat umum lainnya tentang program JKN-KIS. Mulai dari prosedur pendaftaran, alur pelayanan peserta, hak dan kewajiban peserta JKN-KIS.

Untuk menjawab kebutuhan peserta di era digital sesuai dengan tema kita pada hari ini, Goes To Customer artinya bertatap muka secara langsung seperti ini, untuk kami dapat memberikan informasi terekait prosedur pelayanan, hak dan kewajiban atau kanal-kanal pembayaran Care Center 15200 400 bisa di Downlot Aplikasi Fitur Mobile JKN. Sehingga peserta diberi kemudahan-kemudahan dalam pelaksanaan program pelayanan BPJS Kesehatan.

“Calon peserta dapat melakukan pendaftaran peserta (PBPU) dengan memasukan nomor KTP Elektronik senjutnya peserta akan mendapatkan email nomor VA. Menampilakan tagihan iuran peserta PBPU dan melakukan pembayaran via mobile dan menampilkan panduan pembayaran sesuai dengan channel pembayaran yang dipilih,” ungkapnya.

Dalam sosialisasi tersebut, Lawine Alang, SE menyampaikan di era digital ini kemajuan teknologi berkembang sangat pesat. Masyarakat lebih mudah mendapat segala keperluan hanya melalui smartphone mereka. Ini menjadi BPJS Kesehatan selalu berinovasi.

Press Release Bidang Pengelolaan Informasi Publik.

Pemdes Tumbang Habaon Anggarkan Rp 20 Juta Pilkades

Pemdes Tumbang Habaon Anggarkan Rp 20 Juta Pilkades

Pemdes Tumbang Habaon Anggarkan Rp 20 Juta Pilkades

Gunung Mas  – Pemerintah Desa (Pemdes) Tumbang Habaon Kecamatan Tewah mengalokasikan anggaran untuk Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) sebesar Rp 20 juta, dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun anggaran 2018.

“Desa Tumbang Habaon rencananya juga akan melaksanakan Pilkades pada tanggal 31 Oktober 2018 mendatang. Sudah kita anggarkan sebesar Rp 20.080.000,- yang berasal dari Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2018,” ucap Pj Kepala Desa (Kades) Tumbang Habaon, Enny Noor Hidayatie saat dibincangi di Kuala Kurun, Rabu (29/8).

Ia mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk menjalankan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Panitia Pemilihan Desa. Diantaranya adalah pembuatan Tempat Pemungutan Suara (TPS), petugas Linmas TPS, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Alat Tulis Kantor (ATK), fotocopy, makan minum saat rapat dan saat hari H, Petugas Pemuktakhiran Data Pemilih (PPDP), dokumentasi, dan kampanye.

Selain itu, ada juga beberapa kegiatan yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Diantaranya adalah honor dan bantuan transportasi untuk Panitia Pemilihan Desa, perlengkapan pemungutan suara seperti kotak suara, bilik suara, surat suara, tinta, alat coblos, dan lainnya.

Untuk bakal calon (balon) kades, lanjutnya, ada lima orang yang mendaftar ke Panitia Pemilihan Desa. Saat ini, Panitia Pemilihan Desa sedang melakukan penelitian kelengkapan administrasi dan klarifikasi balon kades. “Penetapan calon dan pengundian nomor urut akan dilakukan pada tanggal 5 September 2018 mendatang,” ungkapnya. (ch)

Turnamen Sepak Bola Warnai Perayaan Hut RI ke 73 Di Kecamatan Sepang

Turnamen Sepak Bola Warnai Perayaan Hut RI ke 73 Di Kecamatan Sepang

Turnamen Sepak Bola Warnai Perayaan Hut RI ke 73 Di Kecamatan Sepang

Gunung Mas – Turnamen sepakbola mewarnai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 73 di Kecamatan Sepang, 22-31 Agustus 2018. Ada 10 tim yang berasal dari berbagai daerah yang mengikuti turnamen sepakbola ini.

“10 Tim tersebut berasal dari berbagai wilayah mulai dari Kecamatan Sepang, dari Kecamatan Mihing Raya, bahkan dari Desa Pangi Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau,” ungkap Camat Sepang Rosalia saat dihubungi awak media, Rabu (29/8)) malam.

Ia mengatakan, pertandingan diadakan di lapangan sepakbola Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sepang. Bagi para juara akan diberikan hadiah berupa trophi, uang pembinaan dan piagam penghargaan. Uang pembinaan Juara I sebesar Rp 3.000.000,-, juara II Rp  2.000.000,-, dan juara III Rp 1.000.000,-.

Sesuai jadwal yang telah disusun oleh Panitia, partai final akan dilakukan pada tanggal 31 Agustus 2018, tepatnya pada pukul 15.00 WIB. Oleh sebab itu, ia berpesan kepada seluruh tim agar dapat bermain dengan baik, jujur, dan menjunjung tinggi sportivitas.

Selain itu, wasit diminta untuk memimpin pertandingan dengan jujur dan adil. Sedangkan kepada seluruh suporter dan penonton diingatkan agar bisa menjaga keamanan dan ketertiban, supaya pertandingan dapat berjalan aman, lancar dan sukses.

Pada kesempatan ini Rosalia juga menyampaikan terimakasih kepada para donatur, baik yang secara pribadi maupun secara kelompok, instansi, perusahaan, desa dan kelurahan, serta seluruh masyarakat Kecamatan Sepang atas sumbangan dana, tenaga dan pikirannya dalam mendukung semua kegiatan peringatan HUT RI ke 73.

“Terima kasih kepada Ketua dan Anggota Panitia Penyelenggara Peringatan HUT RI ke-73 di Kecamatan Sepang Tahun 2018, atas usaha dan kerja kerasnya, sehingga semua rangkaian acara dapat terlaksana,” tandas Camat Perempuan pertama di wilayah Kabupaten Gumas ini. (ch)