SOSIALISASI – Usai pembukaan Sosialisasi Akreditasi BAN PAUD dan PNF Provinsi Kalteng, Foto bersama narasumber Adie Rismansyah, Misbah, M.Pd, Kabid Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom, serta peserta guru TK se Kabupaten Gunung Mas, Sabtu (27/4/2019) pagi.
Gunung Mas – Badan Akreditasi Nasional Pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal (BAN PAUD dan PNF) Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gunung Mas pada Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas, menyelenggarakan Sosialisasi Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal Tahun 2019.
Diselenggaranya kegiatan tersebut bertempat di Aula Dinas Sosial Kabupaten Guung Mas, Sabtu (27/4/2019).

Pembukaan Sosialidsasi Akreditsi oleh Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom, di Aula Dinas Sosial Kabupaten Gunung Mas, Sqbtu (27/4)
Hadir dalam acara dimaksud Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom, Ketua BAN PAUD dan PNF juga sebagai narasumber, Andie Rismansyah Djamarus, ST, Misbah, M.Pd, peserta sosialisasi Akreditasi Tahun 2019 terdiri dari Guru-guru TK, KB dan RA sebanyak 35 orang se Kabupaten Gunung Mas.
Pendidikan merupakan salah satu prioritas penting bagi program pemerintah, yaitu melakukan peningkatan kualitas pendidikan, dan pelatihan. Berbagai upaya yang telah ditempuh untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan pendidikan, khusunya pendidikan anak usia dini dan pendidikan kemasyarakatan.
Dalam sambutan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, melalui Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Indra Yustina, S.Kom mengatakan, akreditasi merupakan sebuah keharusan dan sangat penting dalam penilaian mutu pendidikan pada setiap lembaga sekolah tidak terkecuali jalur sekolah, pendidikan nonformal.
Akreditasi PAUD dan Dikmas merupakan upaya pengendalian dan penjaminan mutu pendidikan program dan satuan PAUD dan pendidikan non formal di wilayah Indonesia.

Penyerahan bahan kegiatan sosialisasi oleh Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Kalimantan Tengah, oleh Adie Rismansyah baju putih, yang diterima oleh pengurus Pokja Kabupaten Gunung Mas.
Dari 155 lembaga PAUD, ada 33 lembaga yang terakreditasi yang pada umumnya taman kanak-kanak. Sementara untuk kelompok PKBM berjumlah 9 lembaga dan 2 LKP masih belum mengikuti proses akreditasi. Hal ini menggambarkan satuan lembaga yang ada masih harus lebih proaktif dalam mengikuti proses akreditasi.
Dia mengatakan, Pada kesempatan ini, kami mengharapkn setelah kegiatan tertsebut agar semakin banyak lembaga akan mengajukan usulan akrediti lembaga,” kata Indra Yustina.
Dalam kesempatan yang sama Ketua BAN PAUD dan PNF Provinsi Kalimantan Tengah Andie Rismansyah Djamaris menuturkan, pihaknya saat ini sedang melakukan Sosialisasi Akreditasi kepada Lembaga PAUD dan PNF yang mengajukan Permohonan Akreditasi untuk Kuota tahun 2019
Kegiatan dimaksud bertujuan untuk, memberi pemahaman dan petunjuk teknis tentang pengisian instrumen dan sispena.
Meningkatkan partisipasi lembaga PAUD dan PNF yang ada di Gunung Mas untuk mengikuti akreditasi dan pengisian Instrumen Sispena dengan cara mengisi EDS-PA (Evaluasi Diri Satuan Prasyarat Akreditasi).
”Sasaran kegiatan akreditasi PAUD dan PNF adalah kabupaten/kota yang dipilih BAN PAUD dan PNF melalui Sispena-2 dengan mengisi Evaluasi dari satuan prasyaratan akreditasi (EDS-PA) sehingga kuota akreditasi tahun 2019 sebanyak 600 dapat tercapai,” pungkasnya.