by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jun 29, 2021
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Bupati Gunung Mas dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Daerah Kab. Gumas Yansiterson mengikuti Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-28 Tahun 2021 dan Launching Vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil, menyusui dan anak usia 12-18 tahun secara virtual, di Ruang Rapat Lantai 1 Kantor Bupati, Selasa (29/6/2021).
Peringatan Harganas Ke-28 Tahun 2021 dengan tema “Keluarga Keren Cegah Stunting” ini langsung dipimpin Wakil Presiden RI K.H Ma’ruf Amin diikuti oleh Kabinet Indonesia Maju, BKKBN Pusat dan Daerah se-Indonesia, Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia.
Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H. Ma’ruf Amin pada sambutannya mengatakan tema Harganas 2021 adalah “Keluarga Keren Cegah Stunting”, tema ini sangat tepat sebab pemerintah sedang melakukan upaya dengan sungguh-sungguh dalam mengurangi prevalensi stunting.
Wapres RI juga menjelaskan bahwa keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat dan mempunyai peran yang sangat besar dan keluarga mempunyai paling tidak delapan fungsi antara lain fungsi agama, sosial budaya, cinta kasih, melindungi, reproduksi, pendidikan, ekonomi dan fungsi pembinaan lingkungan, keluarga menjadi tempat dimana nilai-nilai agama diajarkan, keluarga juga menjadi tempat bagaimana nilai-nilai kasih sayang diberikan secara langsung dari orang tua kepada anaknya, keluarga mempunyai peran penting dalam memperkenalkan anak terhadap nilai-nilai sosial budaya, serta cinta lingkungan, nilai-nilai saling menghormati dan toleransi bisa ditanamkan sejak dini di keluarga dan keluarga menjadi tempat pertama untuk anak dalam bersosialisasi baik dengan orang tua maupun dengan saudara-saudaranya.
“Oleh karena itu keluarga juga disebut sebagai sekolah pertama atau madrasatul ula dalam menyiapkan generasi yang akan datang, jika keluarga berhasil dalam menyiapkan generasi yang sehat, berpendidikan dan berkarakter yang baik maka, ada jaminan bangsa ini akan menjadi yang lebih baik” Ucap Wapres Ma’ruf Amin.
“Mempertimbangkan peran yang besar dari keluarga tersebut, sangatlah tepat jika pembangunan bangsa ini dimulai dengan membangun keluarga, dan disinilah peran penting BKKBN yang sebagai lembaga yang salah satu tugasnya melaksanakan pembangunan keluarga, BKKBN harus dapat memastikan agar pembangunan keluarga diarahkan kepada penciptaan keluarga yang berkualitas yaitu keluarga yang sehat dan dibangun pada dasar perencanaan yang baik melalui perkawinan yang sah dan hidup dalam lingkungan yang sehat, sejahtera, mandiri dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,” ucap Wakil Presiden RI.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jun 29, 2021
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Pengurus Kaukus Parlemen Perempuan Kabupaten Gunung Mas masa jabatan tahun 2020 – 2024 resmi dilantik di ruang Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas Selasa (29/6/2021) pagi.
Foto : Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Provinsi Kalteng, Andina Theresia Narang melantik Pengurus Kaukus Parlemen Perempuan Kabupaten Gunung Mas masa jabatan tahun 2020 – 2024.
Kegiatan pelantikan dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas Akerman Sahidar dan dihadiri Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Gunung Mas Neni Yuliani. Kepengurusan Kaukus Parlemen Perempuan Kabupaten Gunung Mas dilantik secara langsung oleh Ketua Kaukus Parlemen Perempuan RI Provinsi Kalteng Andina Theresia Narang dan pada kesempatan itu Naomi Aprilia ditunjuk sebagai Ketua Pengurus Kaukus Parlemen Kabupaten Gunung Mas.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Gunung Mas Efrensia L.P. Umbing, Anggota DPRD Gunung Mas, Unsur Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah serta Organisasi Kewanitaan, dengan tetap mentaati protokol kesehatan.
Dalam sambutan tertulis Ketua DPRD Kabupaten Gunung Mas Akerman Sahidar mengatakan, DPRD Kabupaten Gunung Mas merespon dan mendukung serta memberikan apresiasi, kepada Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia, untuk membentuk Kaukus Perempuan Parlemen Kabupaten.
“Saya berharap pengurus yang akan dilantik agar segera berfungsi dan secara aktif berkoordinasi dengan pengurus Kaukus Perempuan Parlemen (KPP) Provinsi dan pengurus Kaukus Perempuan Parlemen (KPP) Republik Indonesia pusat dalam menyusun strategis sesuai dengan tujuan serta fungsi yang dibutuhkan Kaukus Perempuan Parlemen (KPP) di DPRD Kabupaten Gunung Mas,” tuturnya.
Kemudian Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Provinsi Kalteng, Andina Theresia Narang menyampaikan banyak sekali harapan besar yang menjadi tanggung jawab sebagai Perempuan Parlemen, yaitu tugas konstitusional sebagai anggota Parlemen yang dalam hal ini fungsi legislatif, pengawasan anggaran serta penguatan regulasi guna menjamin peran perempuan dalam membangun kerjasama antar kelompok dilingkungan yang ramah bagi kaum perempuan.
“Saya berharap sebagai pengurus Kaukus Perempuan Parlemen saudari saudari yang juga merupakan Anggota Parlemen dapat menjalankan tugas dan amanah ini dengan baik sebagai penyambung dan penyalur aspirasi masyarakat terkhususnya di Kabupaten Gunung Mas,” tuturnya.
Dengan telah terbentuknya kepengurusan Kaukus Perempuan Parlemen DPRD Kabupaten Gunung Mas semakin memperkuat peran Perempuan sebagai penyeimbang dalam pengambilan keputusan di Lembaga Legislatif yang pro gender.
Ditempat yang sama usai dilantik, Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Kabupaten Gunung Mas Naomi Aprilia mengatakan dengan dilantiknya Pengurus Kaukus Perempuan Parlemen DPRD Kabupaten Gunung Mas memberikan semangat dan diharapakan dapat meningkatkan peran perempuan dalam proses pembangunan yang semangat meningkat.
“Dengan adanya Kaukus Perempuan Parlemen dapat menjadi jalan masuk untuk Generasi Muda Perempuan Kabupaten Gunung untuk terjun dalam poltik kedepannya, sehingga generasi mauda perempuan menjadi akrab dengang dunia politik,” tandasnyan.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jun 29, 2021
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) kembali kedatangan tamu dari Dinas Komunikasi, Informatika Persandian dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Selasa (29/6/2021).
Pertemuan berlangsung di ruang kerja Kepala Diskominfosantik yang diterima oleh Sekretaris Aprianto, didamping oleh Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik Emi Juniati, Kepala Seksi Media Publik Theresia, Kepala Seksi Pengembangan Aplikasi dan Data Jhonh Fredrik Ulysses.
Dalam kunjungan tersebut dihadiri olah Kepala Seksi Layanan Komunikasi Publik Diskominfosantik Provinsi Kalteng Suliwati.
FOTO : Pertemun di ruang kerja Kadis Kominfosantik Kabupaten Gunung Mas dalam rangka silahturami, menjalin kontak komunikasi terkait kondisi pelaksanan beberapa kegiatan pada Bidang Pengelolaan Informasi Publik khususnya dalam ranah pengelolaan media publik.
Kepala Seksi Kehumasan Diskominfosantik Provinsi kalteng Arbandigana menyampaikan, kunjungan tersebut dalam rangka silahturami, menjalin kontak komunikasi terkait kondisi pelaksanan beberapa kegiatan pada Bidang Pengelolaan Informasi Publik khususnya dalam ranah pengelolaan media publik di Diskominfosantik Kabupaten Gunung Mas.
“Kami mengharapkan nantinya berkaitan dengan pengelolaan media publik dapat terkontek komunikasi yang baik antar provinsi dengan kabupaten sehingga kami pihak provinsi dapat memperoleh data-data yang akurat untuk menjadi bahan pemberi informasi untuk kebutuhan seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Tengah dalam rangka keterbukaan informasi publik.“
Lebih lanjut peran Kominfo sangat penting untuk membantu dan mendukung kegiatan pemerintah daerah terkait visi dan misi Bupati sehingga semua terekspos dan terpublikasi dengan baik.
Dia juga menilai pelaksanaan kegiatan di Diskominfosantik Kabupaten Gunung Mas saat ini sudah berjalan dengan baik dan sangat membanggakan. Memang setiap instansi mengalami proses dan tahapan dalam setiap pelaksanaan suatu kegiatan.
“Untuk lampu hijaunya sudah jelas serta visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati sudah dinformasikan dengan baik dan melalui Diskominfosantik Kabupaten Gumas,” pungkasnya.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jun 28, 2021
ARAHAN : Asisten II Setda Gumas Richard didampingi Kepala DPKP Letus Guntur dan narasumber dari tim Kemenkumham Kantor Wilayah Kalteng, saat memberikan arahan pada konsultasi publik penyusunan raperda tentang penyelenggaraan cadangan pangan dan cadangan beras, di Aula Kantor DPKP setempat, Senin (28/6).
KUALA KURUN gunungmaskab.go.id – Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) melaksanakan forum konsultasi publik penyusunan rancangan peraturan daerah (Raperda) tentang penyelenggaraan cadangan pangan dan cadangan beras.
”Forum konsultasi publik penyusunan raperda dengan melibatkan perangkat daerah dan stakeholder terkait ini sangat penting, karena disinilah diskusi awal perencanaan pembangunan ketahanan pangan, khususnya dan pembangunan pertanian dalam arti luas,” ucap Asisten II Setda Gumas Richard, Senin (28/6).
Dalam perkembangan ke depan, kata dia, perda yang disusun ini bisa menjadi bahan acuan dalam merumuskan kebijakan yang menjadi bagian dari rencana dan program kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam rangka menjaga keseimbangan, meningkatkan pengelolaan cadangan pangan, serta memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
”Untuk meningkatkan ketersediaan, menangani kerawanan pangan, serta mewujudkan pemenuhan kebutuhan akan pangan, maka kita perlu melakukan upaya penyelenggaraan cadangan pangan dan jumlah cadangan beras,” tutur dia.
Dia mengatakan, penyelenggaraan cadangan pangan dan cadangan beras serta memantapkan ketersediaan pangan menuju kemandirian pangan, merupakan tugas pemkab melalui perangkat daerah yang membidangi. Caranya dengan terus meningkatkan produksi bahan pangan bukan hanya beras, tetapi bahan pangan lain.
”Untuk itu, kami berharap peran aktif seluruh pihak agar dapat memberikan masukan, sumbangan pikiran, kritik, dan saran terhadap raperda ini, sebelum diajukan di sidang DPRD Kabupaten Gumas untuk disahkan dan diberlakukan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala DPKP Kabupaten Gumas Letus Guntur menuturkan, usai raperda ini disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda), maka akan menjadi salah satu landasan atau payung hukum dalam pelaksanaan penyelenggaraan cadangan pangan dan jumlah cadangan beras, dalam rangka mewujudkan visi misi Bupati Gumas, yaitu Smart Agro.
”Peserta forum konsultasi publik ini terdiri dari dinas terkait, camat, lurah, kepala desa, Kepala Perum Bulog Kuala Kurun, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Sedangkan narasumber yakni, tim dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kantor Wilayah Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
by Muhammad Fiqri Baihaqi | Jun 28, 2021
Foto : Wakil Bupati Gunung Mas (Gumas) Efrensia L.P. Umbing membuka kegiatan Advokasi pelaksanaan Vaksinasi Covid- 19 di Tingkat Kabupaten Gunung Mas.
Kuala Kurun gunungmaskab.go.id – Wakil Bupati Gunung Mas (Gumas) Efrensia L.P. Umbing yang didampingi Wakil Ketua I DPRD Gumas Binartha, Sekretaris Daerah Yansiterson, Kepala Dinas Kesehatan Maria Efianti, membuka kegiatan Advokasi pelaksanaan Vaksinasi Covid- 19 di Tingkat Kabupaten Gunung Mas, di Aula Bappedalitbang, Senin (28/6/2021).
Dalam sambutan tertulis Bupati Gunung Mas, yang disampaikan Wakil Bupati Efrensia L.P. Umbing, mengatakan bahwa pelaksanaan program Nasional Vaksinasi Covid-19, harus didukung dan dilaksanakan agar berjalan dengan sukses dan lancar.
“Tentunya hal ini sebagai bentuk komitmen dan ikhtiar kita bersama untuk mengantisipasi pandemi Covid-19 di Gumas demi keselamatan bersama,” kata Efrensia (28/06).
Wabup mengatakan, pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 pada tahap pertama diprioritaskan untuk tenaga kesehatan dan pejabat publik. “Dalam pelaksanaan imunisasi ini berjalan aman dan lancar,” terangnya.
Untuk tahap dua hingga kini pelaksanaannya masih berlangsung di setiap Puskesmas se-Kabupaten Gunung Mas.
“Pastinya tahap dua dengan sasaran Lansia, Pra Lansia, Pelayanan Publik dan penyandang Disabilitas,” ujar Wabup.
Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan laporannya, bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan Advokasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yakni, meningkatkan dukungan serta Komitmen Lintas Sektor dalam Penyusunan Kebijakan, Pengembangan Strategi dan Advokasi.
“Diantaranya meningkatkan komitmen bersama antar Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam penggalangan jejaring komunikasi informasi untuk optimalisasi pencapaian target keikutsertaan Vaksinasi Covid-19 sehingga tercapainya kekebalan kelompok (Herd Immunity) di masyarakat,” pungkasnya.
